Rabu
12 Maret 2025 | 12 : 09

Dukung Kebijakan Pelajar Libur Penuh Selama Ramadan, Ini Catatan Indriani

pdip-jatim-241011-indriani

SURABAYA – Anggota Komisi E DPRD Jawa Timur, Indri Yulia Mariska mendukung keputusan pemerintah yang meliburkan siswa sekolah sebulan penuh selama Ramadan.

Namun, legislator PDI Perjuangan ini menegaskan pentingnya komunikasi dan peran aktif pihak sekolah, guru, dan orang tua agar selama libur tersebut dapat dimanfaatkan secara positif.

“Saya rasa tidak ada masalah bila nantinya selama Ramadan sekolah akan libur penuh sebulan. Hanya saja, saya berharap pihak sekolah, guru, dan orang tua tetap menjalin komunikasi agar anak didik dapat mengisi masa libur Ramadan dengan kegiatan yang positif, menyenangkan, dan tentunya lebih khusyuk dalam beribadah,” ungkap Indriani, Kamis (15/1/2025).

Dia melihat bahwa bulan Ramadan merupakan momen penting yang dapat digunakan untuk memperkuat pendidikan agama dan membangun karakter spiritual siswa.

Dengan libur penuh, ujarnya, anak-anak memiliki lebih banyak waktu untuk fokus pada ibadah serta kegiatan-kegiatan yang relevan dengan nilai-nilai keagamaan.

Indriani menyebutkan, liburan tersebut perlu dimanfaatkan untuk hal-hal yang mendukung perkembangan karakter dan spiritualitas anak.

“Libur sebulan saat Ramadan ini sangat diperlukan karena dapat memperdalam pemahaman agama bagi anak didik. Ramadan adalah bulan yang penuh berkah, dan kesempatan ini seharusnya digunakan sebaik-baiknya untuk mendidik anak menjadi pribadi yang lebih religius,” terangnya.

Namun, Indriani juga mengingatkan bahwa libur panjang bisa menjadi tantangan jika tidak dikelola dengan baik. Orang tua, sebutnya, memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan anak-anak tidak menghabiskan waktu dengan hal-hal yang kurang bermanfaat.

Dalam pandangannya, kolaborasi antara sekolah dan keluarga sangat penting agar masa libur ini tetap produktif.

“Saya berharap ada panduan dari sekolah tentang aktivitas yang bisa dilakukan siswa selama Ramadan. Misalnya, mengikuti pesantren kilat, lomba hafalan Al-Quran, atau kegiatan sosial yang relevan dengan semangat Ramadan. Ini juga menjadi tanggung jawab orangtua untuk memastikan anak-anaknya tetap terarah dan produktif,” pungkas Indriani. (yols/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Suratun Nasikhah Sampaikan Pokir DPRD Kabupaten Blitar, 3 Hal Ini Jadi Prioritas Utama

BLITAR – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blitar menggelar rapat raripurna dengan agenda penyampaian ...
KRONIK

Sinergikan CSR, Bupati Lukman Minta Pengelolaan Program Sesuai Kebutuhan Masyarakat

BANGKALAN – Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, menegaskan bahwa pengelolaan program Corporate Social Responsibility ...
EKSEKUTIF

Sosialisasi Program Prioritas Banyuwangi, Bupati Ipuk Keliling Masjid

BANYUWANGI – Pada bulan Ramadan, Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, melakukan keliling masjid-masjid untuk ...
SEMENTARA ITU...

Pemkot Surabaya Integrasikan Aduan yang Masuk DPRD dengan Aplikasi WargaKu

SURABAYA – Pemkot Surabaya terus berupaya mempercepat pelayanan publik, salah satunya dalam penyelesaian aduan ...
SEMENTARA ITU...

Jelang Lebaran, Ning Ita Salurkan Bansos kepada Ratusan Tukang Becak

MOJOKERTO – Pemkot Mojokerto memberikan bantuan sosial berupa uang tunai kepada 301 tukang becak, Selasa ...
LEGISLATIF

Komisi B DPRD Jember Bakal Sidak Perumahan yang Fasum Fasosnya Tak Penuhi Standar

JEMBER – Komisi B DPRD Jember bakal sidak lokasi perumahan yang fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial ...