MOJOKERTO – Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Rachmawati Peni Sutantri, memastikan diri mengikuti atau macung dalam kontestasi Pemilihan Walikota (Pilwali) Mojokerto 2024.
Kepastian itu dia perlihatkan setelah menyerahkan berkas pendaftaran ke tim penjaringan bakal calon walikota (cawali) calon wakil walikota (cawali) di kantor DPC PDI Perjuangan Kota Mojokerto, Minggu (19/5/2024).
Keinginan kuat untuk bertarung di Pilwali Mojokerto 2024, Menurut Peni, didasari dorongan teman dan kerabat dari Kota Kojokerto. Selain itu, sebagai kader PDI Perjuangan, Peni merasa wajib untuk ikut serta berpartisipasi dalam Pilkada atau yang lainnya.
“Saya maju untuk di pemilihan Wali Kota Mojokerto mendapatkan dorongan dari teman-teman yang ada di Kota Mojokerto. Dan sebagai kader harus wajib berpartisipasi di event baik Pilkada dan seterusnya,” ungkap Peni, usai menyerahkan berkas pendaftataran di kantor DPC PDI Perjuangan Kota Mojokerto.
Karena itu, dia berharap rekomendasi DPP PDI Perjuangan sebagai bakal cawali turun kepada dirinya untuk maju di Pilwali Kota Mojokerto 2024.
Sementara itu, ketua panitia penjaringan calon dari DPC PDI Perjuangan Kota Mojokerto, Yudha Purwanto mengatakan, sejak dibuka pendaftaran bakal walikota dan wakil walikota 30 April-20 Mei 2024, sudah ada tiga orang yang melakukan pendaftaran. Yakni, Ika Puspitasari, Bramantyo dan Rachmawati Peni Sutantri.
“Ya dari tiga orang, yang sudah mendaftar hingga saat ini yang sudah melengkapi berkas persyaratan administrasi masih dua orang yaitu Bu Ita, dan Bu Peni,” beber Yudha kepada wartawan. (putera/pr)










