Senin
27 Oktober 2025 | 5 : 18

Peringatan Hardiknas 2024, Bupati Ony: Tingkatkan Kapasitas dan Kapabilitas Guru Penggerak

IMG-20240502-WA0049_copy_918x524

NGAWI – Pemerintah Kabupaten Ngawi menggelar upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2024. Apel peringatan diselenggarakan di Alun-alun Merdeka Ngawi, dan dihadiri insan kependidikan, pada Kamis (2/5/2024).

Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono bertindak menjadi inspektur upacara peringatan Hardiknas 2024. Ditemui usai pelaksanaan upacara, Bupati Ony membeberkan mengenai implementasi Merdeka Belajar, di lingkup Kabupaten Ngawi.

Bupati Ony berujar, dalam rangka implementasi kurikulum Merdeka Belajar, terdapat aspek-aspek yang mesti terpenuhi. Diantaranya terkait keberadaan guru penggerak, yang menjadi motor gerakan Merdeka Belajar di lembaga masing-masing.

“Kita harus senantiasa meningkatkan kapasitas dan kapabilitas guru penggerak. Karena Merdeka Belajar dimotori oleh bapak ibu guru penggerak,” kata Bupati Ony kepada pdiperjuangan-jatim.com.

Diklat untuk guru penggerak mulai rutin diikuti para pendidik di Ngawi. Utamanya bagi kepala sekolah. Hingga saat ini, terhitung sudah angkatan ke-9. Dari total angkatan, terdata ada 180-an orang guru yang menyandang titel Guru Penggerak.

Bupati Kader PDI Perjuangan tersebut berharap, seluruh kepala sekolah dibawah naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan di Kabupaten Ngawi lulus diklat Guru Penggerak. Agar pendidikan profil Pancasila, bisa benar-benar berjalan optimal di lembaga yang dipimpin.

“Kalaupun bukan Guru Penggerak, tidak masalah. Yang paling penting, ruh dari Merdeka Belajar bisa dijalankan,” ujar Bupati Ony.

Pemkab Ngawi sendiri telah memiliki kebijakan yang mendukung pelaksanaan Merdeka Belajar. Yaitu, 5 hari masuk sekolah.

Bupati Ony bilang, dengan penerapan model 5 hari masuk sekolah, siswa-siswi dapat dengan baik mengikuti kegiatan pembelajaran dan ekstrakulikuler sesuai dengan minat dan bakatnya.

“Harapannya dengan anak-anak belajar, selain meningkatkan minat dan bakat, juga mampu mereduksi terhadap gadget,” ujar Bupati Ony.

Bupati Ony mengatakan, dengan penerapan kurikulum Merdeka Belajar, banyak siswa-siswi di Ngawi yang berhasil mengikuti sejumlah perlombaan. Seperti misal OSSN, Kejurda, Kejurprov, dan lain sebagainya.

“Ini patut kita syukuri. Dan bisa menjadi wadah ekspresi anak-anak kita,” kata Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono, usai upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2024, di alun-alun Merdeka Ngawi. (amd/hs)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Roadshow Sosialisasikan Ideologi Pancasila di Blitar, Guntur Dorong Kader Partai Siap Hadapi Tantangan Politik

BLITAR – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Timur, Guntur Wahono, roadshow menggelar Sosialisasi ...
EKSEKUTIF

Dongkrak Kunjungan Wisata, Pemkot Surabaya Siapkan Event Menarik Jelang Tutup Tahun

SURABAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) menyiapkan sejumlah event menarik menjelang akhir tahun 2025, yakni Parade ...
LEGISLATIF

Mbak Puti Tekankan Pentingnya Kebijakan Jangka Panjang dalam Perkembangan Kebudayaan

SURABAYA – Anggota Komisi X DPR RI, Puti Guntur Soekarno, menyoroti pengaruh teknologi terhadap perkembangan ...
EKSEKUTIF

Pemkot Surabaya Perketat Pengawasan Hotel dan Apartemen Pasca Pesta Gay

SURABAYA – Pemerintah Kota Surabaya memperketat pengawasan terhadap hotel dan apartemen pasca terungkapnya pesta ...
UMKM

Pekan Pasar Rakyat Magetan 2025 Dibuka, Seberapa Untung UMKM?

MAGETAN – Wakil Ketua 1 DPRD Magetan, Suyatno dan Ketua Komisi B Rita Haryati menghadiri pembukaan Pekan Pasar ...
LEGISLATIF

Guntur Wahono Sosialisasikan Penguatan Ideologi Pancasila pada Masyarakat Kaki Gunung Kelud

Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim, Guntur Wahono kembali menggelar sosialisasi penguatan ideologi Pancasila ...