Senin
12 Mei 2025 | 6 : 34

Ganjar-Mahfud Nomor 3, PDI Perjuangan Jatim: Berkah bagi Semua

pdip-jatim-231115-gp-md-no-3-2

“Pak Ganjar dan Prof Mahfud selalu di garda terdepan memberantas pungli, menyikat KKN. Pak Ganjar mewujudkan Jawa Tengah anti-KKN. Prof Mahfud sukses mengungkap banyak skandal KKN. Bisa dibandingkan rekam jejaknya dengan capres-cawapres lainnya”

SURABAYA – Pasangan Capres-Cawapres, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, mendapatkan nomor urut 3 dalam pengundian yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Selasa (14/11/2023) malam. Kader PDI Perjuangan Jawa Timur menyambut penetapan nomor urut tersebut dengan antusias.

“Alhamdulillah, semua menyambut gembira dan penuh rasa syukur. Di seluruh kabupaten/kota, para kader partai pengusung dan relawan Ganjar-Mahfud menggelar nonton bareng pengundian. Nomor 3 menjadi berkah bagi semua, merangkul semua, menyatukan semua, sesuai spirit sila ke-3 Pancasila, Persatuan Indonesia,” ucap Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPD PDI Perjuangan Jatim, Deni Wicaksono, Rabu (15/11/2023).

Deni mengatakan, nomor urut 3 menyimbolkan 3 nilai dan semangat utama yang selalu disuarakan Ganjar-Mahfud. (Baca juga: Dapat Nomor Urut 3, Ganjar-Mahfud Acungkan Salam Metal)

Pertama, papar Deni, Indonesia harus bersih dari korupsi, kolusi, dan nepotisme. Sosok Ganjar-Mahfud selama ini terbukti sebagai sosok yang bersih dan punya sikap nyata anti-KKN.

“Pak Ganjar dan Prof Mahfud selalu di garda terdepan memberantas pungli, menyikat KKN. Pak Ganjar mewujudkan Jawa Tengah anti-KKN. Prof Mahfud sukses mengungkap banyak skandal KKN. Bisa dibandingkan rekam jejaknya dengan capres-cawapres lainnya,” ujarnya.

“Salah satu prinsip sikap bersih adalah antara kata dan perbuatan selalu seirama. Dan itu ada pada sosok Ganjar-Mahfud yang tidak pernah mencla-mencle,” sambung anggota DPRD Provinsi Jatim tersebut.

Kedua, lanjut Deni, penegakan hukum yang adil dan tanpa pandang bulu. Menurutnya, masyarakat masih melihat penegakan hukum belum memenuhi rasa keadilan. Hukum kerap disalahgunakan untuk kepentingan kelompok dan bahkan keluarga tertentu.

Deni menyebut, beberapa waktu terakhir publik dipertontonkan bagaimana hukum dengan segala perangkat regulasinya di negara ini diutak-atik kelompok tertentu untuk kepentingan keluarga tertentu. Belum lagi pada penegakan hukum lainnya, di mana rakyat kecil seringkali menjadi korban.

“Ganjar-Mahfud kita kenal sebagai sosok bersih yang tidak neko-neko, sehingga tak ada beban dalam menegakan hukum. Apalagi kita tahu Prof Mahfud MD adalah pendekar hukum yang selalu berani menyuarakan kebenaran,” ujarnya.

Ketiga, lanjut Deni, adalah nilai serta semangat mewujudkan Indonesia yang unggul dengan prioritas membantu rakyat kecil.

“Ganjar-Mahfud adalah sosok yang bisa bekerja cepat, orangnya sat-set, pengalamannya jelas dan teruji. Sehingga untuk negara sebesar Indonesia, pilihan terbaik memang Ganjar-Mahfud,” tegas Deni. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Perjuangkan Anggaran untuk Kepulauan, Wahyudi: Kita Upayakan Rp80 Miliar

SUMENEP – Anggota Komisi III DPRD Sumenep, Wahyudi, menegaskan bahwa dirinya telah memperjuangkan anggaran untuk ...
SEMENTARA ITU...

Ketua DPRD Tulungagung Ikut Gotong Royong Bangun Masjid di Desa Nyawangan

TULUNGAGUNG – Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung, Marsono, ikut gotong royong dalam melaksanakan pembangunan masjid ...
LEGISLATIF

Ketua DPRD Supriadi Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak bagi Umat Buddha Blitar

BLITAR – Ketua DPRD Kabupaten Blitar, Supriadi, mengucapkan selamat Hari Raya Waisak 2569 BE/2025 kepada seluruh ...
SEMENTARA ITU...

Wabup Lumajang Apresiasi Perayaan 1 Dekade Komunitas Skuter, Ada Donor Darah hingga Tanam Pohon

LUMAJANG – Perayaan 1 Dekade Scooter Community Yosowilangun (SCOOCY) membuktikan bahwa komunitas otomotif tidak ...
KRONIK

Libur Panjang Waisak, Ribuan Wisatawan Serbu Banyuwangi

BANYUWANGI – Kabupaten Banyuwangi kembali menjadi langganan tujuan liburan saat libur panjang. Lengkapnya destinasi ...
KRONIK

Bupati Sugiri Wacanakan Ganti Nama Gedung Ikonik, Benarkah Menjadi Pengingat Masyarakat?

PONOROGO – Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, mewacanakan pengubahan nama sejumlah gedung ikonik di Ponorogo. Gedung ...