NGAWI – Pemerintah Kabupaten Ngawi mendapatkan belasan ribu bibit tanaman buah dari Kementerian Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK). Bibit buah-buahan itu, akan ditanam di lahan kritis dan pekarangan warga Kabupaten Ngawi.
Total ada 12.017 bibit tanaman buah diserahkan secara simbolis oleh Deputi Bidang Koordinasi Revolusi Mental, Pemajuan Kebudayaan dan Prestasi Olahraga, Didik Suhardi. Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko, menerima bantuan bibit tanaman di kawasan taman Dungus, Ngawi pada Rabu kemarin (26/7/2023).
Belasan ribu bibit tanaman beragam jenis buah-buahan itu akan didistribusikan di tiga desa yang ada di Kabupaten Ngawi. Diantaranya Desa Sidorejo, Bringin, dan Sumber Bening. Alokasi bibit itu, akan ditanam di lahan kritis dan di pekarangan milik warga, sebagai tanaman produksi.
Selain penyerahan secara simbolis, di Taman Dungus, juga dilaksanakan penanaman bersama. Deputi Bidang Revolusi Mental, bersama dengan Wabup dan Ketua DPRD Ngawi turut serta menanam bibit buah-buahan di lahan taman Dungus.
Deputi Bidang Revolusi Mental, Didik Suhardi menyampaikan, melalui penanaman tanaman buah tersebut, diharapkan dapat menanggulangi lahan kritis yang ada di Kabupaten Ngawi. Kemudian juga hadirnya swasembada buah-buahan untuk Kabupaten Ngawi.
“Harapan kami, melalui penanaman pohon ini, paling tidak ada 2 hal yang ingin dicapai. Pertama menanggulangi lahan kritis, kemudian, kita bisa swasembada buah. Karena yang kita tanam sebagian besar bibit buah,” kata Didik Suhardi kepada wartawan.
Didik Suhardi juga berharap, bibit tanaman buah yang akan didistribusikan tersebut akan berdampak terhadap perekonomian masyarakat. Kedepan, tanaman buah yang ditanam di pekarangan rumah masyarakat ketika sudah berbuah, dapat diambil manfaatnya oleh masyarakat.

“Harapan kita ada dampak ekonominya. Karena 4-5 tahun kedepan, tanaman ini akan mulai berbuah,” ujar Didik Suhardi.
Sementara itu, Wabup Ngawi Dwi Rianto Jatmiko, menyambut baik bantuan bibit dari Kementerian PMK. Wabup Antok menyampaikan, bantuan bibit tersebut akan disinergikan dengan program Pemkab Ngawi, yakni pemanfaatan lahan pekarangan masyarakat.
“Kita kolaborarikan. Supoort tersebut tentu bisa dilakukan percepatan penanganan lahan kritis dan pemanfaatan lahan pekarangan,” ujar Wabup Antok.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Ngawi tersebut melanjutkan, melalui penanaman bibit tanaman produksi/buah, masyarakat akan mendapatkan dobel manfaat. Diantaranya, manfaat penghijauan, dan dampak ekonomi ketika pohon yang ditanam sudah mulai berbuah.
“Masyarakat selain mendapatkan manfaat dari sisi penghijauan, juga mendapatkan hasil produksi dari tanaman tersebut,” kata Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko.
Penyerahan 12.017 bibit tanaman buah, untuk ditanam di lahan kritis dan pekarangan warga dari Kementerian PMK, dikemas dalam kegiatan aksi nyata gerakan nasional revolusi mental (GNRM), dalam pencanangan Ngawi bersih. (amd/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS