TRENGGALEK – Gerakan penanaman pohon sebagai wujud politik hijau PDI Perjuangan juga berlangsung di Trenggalek. DPC PDI Perjuangan setempat menggelar aksi cinta lingkungan itu dengan menanam pohon bambu di kawasan Wisata Hutan Kota Trenggalek, Minggu (21/3/2021).
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Trenggalek Moch. Nur Arifin dalam kesempatan tersebut mengatakan, dengan menanam pohon bambu pada gilirannya akan menjaga sumber air.
Baca juga: Tanam Pohon, Wujud Politik Hijau PDI Perjuangan Merawat GBK
“Hari ini kita melaksanakan penghijauan dan kita berfokus pada tanaman bambu,” kata Arifin usai melakukan penanaman pohon bambu.

Tanaman bambu, jelas Arifin, akan mampu menyerap air, mengurangi terjadinya risiko tanah longsor, serta mampu menyerap karbondioksida di lingkungan sekitar.
“Sehingga harapannya suhu Trenggalek ini bisa lebih terkendali dan polusi juga terkendali,” harap politisi yang juga Bupati Trenggalek ini.
Gerakan menanam pohon bambu, sebutnya, sebagai bentuk kontribusi DPC PDI Perjuangan pada masyarakat Kabupaten Trenggalek.

“Jadi kita berupaya menjaga sumber air, terus kemudian yang kedua melindungi daerah lereng dari ancaman longsor dan ketiga bambu ini bisa menjadi sumber ekonomi rakyat,” bebernya.
Kedepan, dirinya berharap agar masyarakat turut pula mendonasikan tanaman bambu dan nantinya akan ditanam seluruh pelosok Trenggalek.
Gerakan tanam pohon bambu ini dihadiri jajaran pengurus DPD Provinsi Jawa Timur, seperti Wakil Ketua Budi Sulistiyono, Denny Wicaksono, Daniel Rohi, serta seluruh jajaran pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Trenggalek.
Jumlah pohon bambu yang ditanam secara simbolis di kawasan Hutan Kota seluruhnya 26 pohon. (man)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS