JAKARTA – Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyebut dirinya akan tetap memilih Joko Widodo (Jokowi). Pernyataan ini disampaikan Tjahjo di acara Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintahan Desa dan Lembaga Kemasyarakatan Desa Tahun 2018, di Yogyakarta, Rabu (25/7/2018).
Awalnya, di hadapan sekitar 2.200 kepala desa, Tjahjo bicara soal Yogyakarta yang memiliki banyak wisata kuliner.
“Di Jogja ini banyak kulinernya. Ada yang paling hebat harus dicoba, STMJ, susu telur madu jahe. Itu harus diminum setiap hari supaya sehat,” ujar Tjahjo.
Namun, lanjut Tjahjo, dia mengartikan STMJ menjadi singkatan dari ‘Saya Tetap Milih Jokowi’.
“Kalau saya, Pak Presiden, dua kali STMJ-nya. Selain minum susu telur madu jahe, karena saya adalah anak buah Bapak Presiden, (STMJ) Saya Tetap Milih Jokowi,” kata Tjahjo, di acara yang juga dihadiri Presiden Jokowi tersebut.
Para kepala desa yang hadir pun langsung bertepuk tangan dan bersorak heboh mendengar pernyataan Tjahjo itu.
Pada kesempatan itu, Tjahjo sempat mengingatkan para kepala desa bahwa bantuan dana desa yang digelontorkan pemerintah pusat merupakan bantuan inisiatif dari Presiden Jokowi.
“Ini penting Bapak Presiden, karena banyak orang mengaku ngaku. Dari saya, dari si A, dari si B. Ini bantuan inisiatif dari Bapak Presiden Joko Widodo,” terang mantan Sekjen PDI Perjuangan itu.
Pemerintah mulai menggelontorkan dana desa sejak tahun 2015 sebesar Rp 20 Triliun. Jumlah itu meningkat menjadi Rp 47 Triliun pada 2016, dan RP 60 di tahun 2017 dan 2018. Total, pemerintah sudah menggelontorkan dana desa sebesar 187 Triliun.
Tjahjo meyakini dana sebesar itu akan mempercepat pemerataan pembangunan di desa dan meningkatkan kesejahteraan rakyat di desa. “Termasuk juga kalau masyarakat desanya maju, tentu kepala desa dan perangkat desa menikmati,” tuturnya.
Sementara itu, Jokowi menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh aparat desa, kepala desa, badan permusyawaratan desa, dan juga aparat TNI/Polri yang juga ikut menjaga suasana kondusif saat pilkada serentak lalu.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih karena kemarin 171 Pilkada semuanya berjalan aman, lancar, jujur, adil, enggak ada masalah-masalah yang sangat berarti,” ujar Jokowi saat memberikan pengarahan pada acara yang digelar di Graha Pradipta Jogja Expo Center (JEC), Yogyakarta tersebut.
Jokowi juga menitipkan pesan mengenai radikalisme dan terorisme yang menjadi tantangan hampir semua negara sekarang ini.
“Aparat desa juga harus ikut menjelaskan, menerangkan, ikut mengawasi agar desanya tidak berurusan dengan yang namanya radikalisme dan terorisme,” tegasnya, seraya memberikan contoh Afghanistan yang bertikai sesama saudara hingga sekarang. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS