SIDOARJO – Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Sri Untari Bisowarno minta Banteng-banteng Sidoarjo mengulang kembali masa kejayaannya. Yakni menjadi partai penguasa seperti di awal-awal reformasi.
Untuk bisa mengembalikan kejayaan Partai, jelas Untari, yakni dengan cara terus melakukan agenda konsolidasi internal partai, untuk menguatkan soliditas dan semangat juang para kader.
Menurut Untari, untuk merealisasikan target mendapatkan 20 persen kursi anggota DPRD Sidoarjo, seluruh elemen Partai juga harus bergotong royong. (Baca juga: Ingat! Ini Kesepakatan Kongres V yang Harus Dilaksanakan Seluruh Kader Banteng)
Dia berpesan agar kader, lebih-lebih jajaran pengurus dan anggota Fraksi PDI Perjuangan untuk bisa sering-sering melakukan pembinaan ke bawah. Dengan pembinaan ke bawah itu, kata Untari, menyebabkan kader Partai merasa tersentuh.
“Ketika kader merasa tersentuh mereka akan memiliki kecintaan terhadap partai. Kalau sudah memiliki kecintaan, mereka akan bekerja keras,” papar Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jatim tersebut.
Itu dia sampaikan usai melantik jajaran Pengurus Anak Cabang (PAC) PDI Perjuangan se-Kabupaten Sidoarjo, di aula kantor DPC, Sabtu (29/5/2021).

“Tadi Pak Ketua (Ketua DPD Jatim Kusnadi) sudah berpesan, agar mutualisme, soliditas, kemudian silaturahmi itu menjadi cara untuk bisa menguatkan masing-masing kader,” tuturnya.
Dia juga mengapresiasi kinerja dua pilar partai yang ada di Kabupaten Sidoarjo. Menurutnya walaupun belum memiliki eksekutif pemerintahan, dua pilar partai di Kabupaten Sidoarjo telah bekerja secara maksimal.
“Dua pilar itu legislatif dan struktural partai, di Sidoarjo termasuk bersemangat. DPR RI dan DPRD Provinsi membantu dengan baik. Juga begitu DPRD kabupaten yang menopang dalam keseharian,” sebutnya.
Politisi perempuan asal Kota Malang ini juga berpesan kepada seluruh PAC yang baru terpilih untuk bisa benar-benar menjalankan amanah yang diembannya.
Kedepan, sebut Untari, tantangan yang akan dihadapi PDI Perjuangan semakin besar. Oleh karenanya, dia juga berpesan kepada jajaran PAC yang baru dilantik untuk bisa menjalankan instruksi partai.
“Manuk gelatik cucuk e biru, mari dilantik ojo turu. Kudune, manuk gelatik cucuk e abang, mari dilantik kudu tandang. Tandang itu kerja keras. Kerja keras tanpa henti ikuti segala instruksi partai,” pungkasnya. (yols/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS