BANYUWANGI – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, Sonny T Danaparamita, menyalurkan ratusan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) Jalur Aspirasi kepada siswa Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Glagah dan Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi.
“Bantuan PIP ini merupakan salah satu program pemerintah di bidang pendidikan untuk mendukung terwujudnya program wajib belajar 12 tahun,” ujar Sonny, Senin (4/8/2025).
Penyaluran bantuan pendidikan dari pemerintah pusat tersebut diserahkan secara bertahap kepada siswa yang memenuhi kriteria penerima PIP tahun 2025.
Khusus program ini, bantuan disalurkan melalui jalur aspirasi yang diperjuangkan langsung oleh Sonny selaku wakil rakyat dari Daerah Pemilihan Jawa Timur III, meliputi Banyuwangi, Situbondo, dan Bondowoso.
“Sebagai wakil rakyat, sudah menjadi tugas saya untuk memperjuangkan hak atas pendidikan yang layak bagi anak-anak di seluruh wilayah Indonesia, khususnya yang ada di Dapil saya,” jelasnya.
Menurut Sonny, pendidikan merupakan tanggung jawab bersama, dan pemberian beasiswa adalah ikhtiar dalam mencerdaskan kehidupan bangsa serta turut mengawal ketercapaian pemerataan sasaran program pemerintah pusat.
Program Indonesia Pintar (PIP) terdiri atas dari dua jalur. Yakni PIP reguler yang diberikan langsung oleh Kementerian Pendidikan, dan PIP aspirasi yang berasal dari perjuangan anggota DPR RI.
Untuk jalur aspirasi, para relawan diminta aktif mengajukan nama-nama anak dari kalangan masyarakat kurang mampu, terutama yang belum pernah menerima bantuan sebelumnya.
Salah satu relawan dari Kecamatan Glagah, Toha. Menurutnya, dengan PIP aspirasi bantuan pendidikan untuk kurang mampu tepat sasaran.
“Kami sangat mengapresiasi atas program aspirasi ini, dan kami merasa sangat senang karena Pak Sonny masih ingat kepada kami. Sehingga kami bisa dilibatkan secara langsung untuk mengawal, dan mengajukan para putra putri masyarakat, yang ada di wilayah kami yang selama ini sebetulnya memang membutuhkan tapi belum pernah dapat beasiswa,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Slamet, pengurus PDI Perjuangan dari Kecamatan Licin. Ia menjelaskan, beberapa wali murid setelah selesai membuat rekening di Bank BRI Unit Pasar Licin merasa sangat senang dan terbantu sekali dengan program PIP jalur aspirasi ini.
“Masyarakat yang kita dampingi, khususnya di wilayah Kecamatan Licin sangat berterima kasih kepada Pak Sonny yang telah ingat kepada kami,” ujarnya.
Dalam pelaksanaannya, setiap wali murid bersama anak penerima bantuan diminta datang langsung ke bank penyalur untuk membuka rekening atas nama siswa. Hal ini dilakukan demi menjaga transparansi dan memastikan dana beasiswa digunakan tepat sasaran, yaitu untuk kebutuhan sekolah dan penunjang pendidikan siswa. (set)