Anak-anak dengan gizi yang terpenuhi dalam tumbuh kembangnya, jadi modal untuk menyiapkan generasi unggul di masa depan, khususnya dalam menghadapi Indonesia Emas 2045.
KEDIRI – Ketua Komisi E DPRD Provinsi Jawa Timur Wara Sundari Renny Pramana menggelar kegiatan Sosialisasi Wawasan Kebangsaan di Hotel Grand Surya Sabtu (12/8/2022). Tema yang diangkat dalam sosialisasi kali ini tentang Peningkatan Kapasitas Keluarga Harapan.
Turut hadir, Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur Kusnadi, Plt Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kediri Dyah Saktiana, serta kurang lebih 100 undangan lainnya.
Pada kesempatan itu, Kusnadi menyinggung soal pentingnya penanggulangan stunting. Menurutnya, kurang gizi pada anak-anak jadi masalah nasional yang harus ditanggulangi bersama-sama.
Legislator yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim tersebut menegaskan , anak-anak dengan gizi yang terpenuhi dalam tumbuh kembangnya, jadi modal untuk menyiapkan generasi unggul di masa depan. Khususnya dalam menghadapi Indonesia Emas 2045 mendatang.
“Dalam Pepres tentang pengendalian stunting. Pemerintah dan semua pihak mendapat tugas ikut bersama-sama mengendalikan stunting,” kata Kusnadi.
“Target pemerintah pada tahun 2024, angka stunting di Indonesia sudah harus bisa turun hingga 14 persen dari 20 persen angka sekarang ini,” sambung dia.
Terkait masalah stunting, Renny Pramana pun menyampaikan bukan hanya pemerintah, masyarakat pun harus turun tangan dalam upaya memutus rantai stunting.
Menurutnya, semua elemen masyarakat, khususnya para ibu harus menjadi garda terdepan dalam mencegah stunting di Jawa Timur, termasuk di Kediri Raya.
Dia menyebut, para ibu menjadi kunci pemenuhan nutrisi si buah hati. terutama dalam 1.000 hari pertama kehidupan (HPK) yang merupakan masa emas dari tumbuh kembang anak.
Bendahara DPD PDI Perjuangan Jatim ini juga menekankan pentingnya kolaborasi multi-pihak antara pemerintah hingga masyarakat luas, terutama keluarga dan khususnya para ibu.
“Mari kita bersama-sama menurunkan dan mencegah stunting, dan jadikan Jawa Timur, khususnya di Kediri bebas dari stunting,” ajaknya. (putera/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS