TULUNGAGUNG – Kepala Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) PDI Perjuangan Tulungagung, Wiwik Tri Asmoro optimistis kursi DPRD bagi legislator Banteng akan bertambah pada Pemilu 2024.

Dia menjelaskan, sikap optimisnya itu bukan tanpa alasan. Menurutnya, secara sistem, pemetaan dan SDM beserta komponen lainnya, sudah siap untuk meraih kemenangan pada pesta demokrasi 5 tahunan tersebut.

Selain itu, BSPN Tulungagung saat ini juga telah menyiapkan Pelatihan Pelatih Saksi Daerah (PPSD) dengan merekrut 5 orang dari masing-masing kecamatan, meski berdasarkan ketentuan atau norma yang diatur dalam instruksi partai sekurang-kurangnya 4 orang.

“Karena BSPN Tulungagung ingin menyiapkan betul pemenangan Pemilu 2024, kita tidak mau berspekulasi dengan 4 orang. Merekrut 5 orang ini untuk mengantisipasi jika di kemudian hari ada yang protol,” kata Wiwik di Tulungagung, Sabtu (26/11/2022).

Dia menambahkan, untuk pelaksanaan PPSD direncanakan akan dilaksanakan selama 2 hari yaitu 11-12 Desember 2022 mendatang dengan jumlah total peserta 115 orang. Mereka terdiri dari 95 pelatih saksi daerah dari masing-masing kecamatan dan 20 orang dari BSPN Cabang yang belum mengikuti pelatihan saksi nasional.

“Setelah PPSD dilaksanakan, tugas selanjutnya adalah melakukan pelatihan saksi TPS di seluruh wilayah Kabupaten Tulungagung,” jelasnya.

Pria yang juga menjabat Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Tulungagung ini berharap, agar semua peserta PPSD bisa memperhatikan semua materi yang disampaikan agar ketika melakukan praktik di lapangan tidak mengalami kendala baik kendala teknis maupun lainnya.

Untuk persiapan Pemilu 2024 ini, BSPN Tulungagung pun siap untuk mengawal dan memandu para pelatih saksi daerah untuk melakukan pelatihan saksi TPS. Sehingga seluruh saksi TPS dengan jumlah total 3.766 bisa terlatih semua.

Berkaitan dengan sanksi bagi para saksi yang tidak berkomitmen, sebut Wiwik, BSPN Tulungagung akan melakukan evaluasi secara berkala dari waktu ke waktu. Sehingga ketika saksi yang tidak sesuai dengan norma yang ditentukan BSPN Pusat maupun partai akan dilakukan pergantian.

“Kita masih punya waktu 1 tahun lebih. Ini waktu yang cukup untuk mengawal proses menyiapkan saksi. Hingga saat ini semua saksi masih solid, dan berdasarkan hitungan potensi kita optimis akan bertambah kursi DPRD Tulungagung pada dari 13 menjadi 16 pada Pemilu 2024,” tutupnya. (sin/pr)