Sabtu
22 Februari 2025 | 4 : 08

Selamatkan Bakul Pecel, Pemkab Kediri Gelontor Cabai Murah

pdip-jatim-dhito-bagi2-lombok-120321-1

KEDIRI – Pemerintah Kabupaten Kediri memberikan subsidi harga cabai kepada para pelaku usaha atau UMKM yang berkaitan dengan produksi sambal. Pemberian subsidi ini diwujudkan dalam bentuk operasi pasar. 

Kebijakan ini diambil Pemkab Kediri untuk menyelamatkan UMKM, dari dampak kenaikan harga cabai yang menembus kisaran Rp 120 ribu per kilogram. 

Pelaksanaan subsidi cabai ini difokuskan di kantor Dinas Kopusmik Jalan Soekarno Hatta Kediri mulai pukul 08.00 wib – 10.00 WIB. 

Cabai keriting yang dijual kepada para pelaku usaha sangat murah. Per kilogram untuk cabai keriting hanya ditarik biaya Rp 50 ribu,  selisih harga Rp 50 ribu yang dijual pedagang pasar grosir. 

Terkait operasi pasar ini, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengatakan, tujuannya bukan untuk menekan harga cabai. Melainkan menyelamatkan para pelaku usaha atau para pedagang UMKM yang terdampak kenaikan harga cabai.

“Supaya mereka masih bisa berjualan dan mendapatkan keuntungan,” terang Hanindhito, di sela operasi pasar, Jumat (12/3/2021).

Sebelum operasi pasar ini digelar, dirinya mendapat masukan dari berbagai pihak yang mengatakan bahwa kebijakan yang dilakukannya tersebut tidak efisien untuk menekan kenaikan harga cabai. 

“Memang point kita bukan menekan harga cabai, karena tren kenaikan harga cabai diprediksi di bulan April – Mei akan terus naik. Dan ada kemungkinan sampai di angka Rp 150 ribu per kilo, tapi masih kemungkinan. Kita berdoa agar hal itu tidak sampai terjadi,” ujar bupati yang akrab disapa Dhito ini. 

Subsidi cabai murah ini dikhususkan kepada para pelaku usaha produsen sambel atau pedagang pecel serta lainnya. 

Teknis mekanisme pendistribusian dilakukan sehari sebelum operasi pasar, pihak Dinas Perdagangan telah memberikan kupon kepada para pelaku usaha yang ingin membeli cabai murah. 

“Jatah maksimal 5 kilogram, tapi tergantung. Kalau kebutuhannya mendesak sekali kita berikan maksimal 8 kilogram,” kata Dhito. 

Soal stok ketersediaan cabai yang disiapkan hari ini mencapai 3 kuintal. Cabai cabai ini dipasok secara langsung dari petani cabai di Kabupaten Kediri. (putera)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Wakil Ketua DPRD Widarto Sepakat Kawal Tuntutan Demonstran Aksi “Indonesia Gelap”

JEMBER – Wakil Ketua DPRD Jember Widarto sepakat mengawal tuntutan mahasiswa soal penolakan terhadap UU Minerba, ...
HEADLINE

Soal Retret Kepala Daerah, Said Abdullah: Ini Urusan Internal Partai, Bukan Urusan Orang Luar

JAKARTA – Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah merespons pernyataan Presiden ke-7 RI Jokowi yang mengatakan bahwa ...
SEMENTARA ITU...

Di Depan Pengunjuk Rasa, 2 Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim Sampaikan Ini

SURABAYA – Aksi gabungan bertajuk #IndonesiaGelap terdiri dari Arek Gerak & Aliansi Masyarakat Sipil Surabaya ...
KRONIK

Setelah Dilantik, Bupati Ipuk Ajak Gotong Royong Bangun Banyuwangi

BANYUWANGI – Ipuk Fiestiandani dan Mujiono resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Banyuwangi oleh Presiden ...
LEGISLATIF

Suratun Nasikhah Hadiri Musrenbang, Ini Masukan Masyarakat Kecamatan Gandusari

BLITAR – Anggota Komisi 4 DPRD Kabupaten Blitar, Suratun Nasikhah, menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan ...
KRONIK

Sah Jadi Bupati, Lukman: Tugas Memajukan Bangkalan Adalah Amanah

BANGKALAN – Bupati Bangkalan dan Wakil Bupati Bangkalan terpilih, Lukman Hakim dan Fauzan Dja’far, resmi dilantik ...