Selasa
26 November 2024 | 1 : 37

Ringankan Biaya Transportasi Pelajar, Pemkab Banyuwangi Sediakan Puluhan Angkot Gratis

PDIP-Jatim-Angkutan-Gratis-Pelajar-Banyuwangi-22072024

BANYUWANGI – Memasuki tahun ajaran baru 2024/2025, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi menggeber program angkutan gratis bagi pelajar. Sejak dimulai pada 2017 lalu, ribuan pelajar telah merasakan manfaat dan kemudahan ke sekolah dari program ini.

“Program ini terus kami laksanakan untuk memberikan kemudahan transportasi bagi pelajar di Banyuwangi untuk berangkat sekolah, sekaligus meringankan biaya transportasi bagi para pelajar,” ujar Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, Minggu (21/7/2024).

Setiap harinya, disediakan 25 kendaraan yang berupa angkutan umum. Angkutan umum tersebut disewa khusus untuk antar-jemput pelajar. Ada delapan rute yang dilayani, menjangkau empat kecamatan, yaitu  Banyuwangi, Glagah, Giri dan sebagian Kecamatan Kalipuro.

Setiap hari sekolah (Senin-Sabtu), 25 kendaraan tersebut melayani ratusan pelajar. Rerata setiap armada mengangkut 10-15 pelajar dalam sekali trip. Kendaraan tersebut beroperasi pada pukul 06.00 – 07.30 WIB dan jam kepulangan 12.00-13.00 WIB.

“Program ini juga untuk mengurangi volume kendaraan di pagi hari serta bisa dijangkau oleh seluruh pelajar. Dari Sekolah Dasar hingga SLTA. Tanpa registrasi terlebih dahulu, asal menggunakan seragam,” ujar Bupati Ipuk.

Layanan tersebut, imbuh Bupati Ipuk, juga untuk menstimulus pendapatan para sopir angkot yang terlibat. Sekali trip mereka mendapat upah 75 ribu rupiah. Dalam sebulan, setiap kendaraan tak kurang dari 3 juta rupiah yang didapatnya.

“Mereka juga bisa tetap menarik penumpang umum di luar jam antar-jemput. Ini sekaligus untuk memastikan tersedianya kendaraan umum di wilayah Kota Banyuwangi,” tutur politisi PDI Perjuangan itu.

Plt. Kepala Dinas Perhubungan Banyuwangi, Komang Sudira Atmaja, memastikan seluruh armada yang digunakan sudah laik jalan. “Semua mobil sudah melakukan uji KIR sebagai persayaratan menjadi angkutan pelajar. Juga kami minta dipasangi stiker agar yang naik di jam yang sudah ditentukan adalah benar-benar pelajar,” terangnya.

Tegar Rifki Ardani, alumnus SMA Negeri 1 Glagah, mengaku terbantu dengan program angkutan pelajar gratis tersebut. Ia yang tinggal di kawasan Tukangkayu itu, bisa naik angkutan secara gratis saat berangkat maupun pulang sekolah. “Alhamdulillah, uang saku saya bisa digunakan untuk yang lain,” tandasnya. (ars/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...