MALANG – Perayaan HUT ke-44 Koperasi Setia Budi Wanita (SBW) Malang berlangsung secara sederhana dan khidmat Kamis (30/12/2021). Acara perayaan HUT ke-44 Koperasi SBW kali ini diawali dengan pembacaan doa dan pemotongan tumpeng yang dilakukan Ketua Umum SBW, Sri Untari Bisowarno.

Dalam sambutannya, Untari mengatakan bahwa Koperasi SBW saat ini telah tumbuh menjadi koperasi yang besar. Hal ini dikarenakan dalam kategori koperasi yang ditentukan oleh Kementerian Koperasi dan UMKM, Koperasi SBW telah memasuki kategori koperasi kluster III.

“Maka, dibutuhkan kerja sama dari semua keluarga besar Koperasi SBW, untuk mempertahankan dan mengembangkan lagi potensi SBW. Agar ke depannya Koperasi SBW bisa masuk ke kluster utama (IV),” kata Sri Untari.

Menurutnya, agar bisa menjadi Koperasi Kluster IV, ada beberapa syarat yang harus dilakukan seluruh komponen dalam Koperasi SBW, yaitu SDM yang tangguh, kompeten, penuh dedikasi, dan loyalitas.

“SBW harus bisa lebih bermanfaat lagi untuk semua, baik untuk anggota dan keluarga anggota, maupun kehidupan bermasyarakat dimana didalamnya ada anggota SBW,” ujar perempuan yang juga Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur ini.

Sebagai koperasi yang memiliki concern di dalam upaya meningkatkan peran dan kesadaran perempuan untuk berkoperasi, lanjut Untari, Koperasi SBW harus bisa meningkatkan lagi perannya.

Sehingga, keberadaan SBW untuk bisa memberikan kontribusi dan bermanfaat dalam upaya mencapai kesejahteraan masyarakat dapat secara cepat tercapai.

Selain upaya peningkatan peran SBW di tengah masyarakat luas, dalam kesempatan ini Untari juga menjabarkan program baru Koperasi SBW, yaitu Dokter Praktek Perorangan (DPP) Griya Sehat SBW. Program ini akan menjadi sarana untuk melayani anggota dari sisi kesehatan.

“Koperasi SBW juga harus bisa menjadi pelopor dalam gerakan mencintai lingkungan alam, agar bisa merawat dan memelihara alam semesta. Alam lestari, kesehatan terjaga, maka kehidupan berjalan harmonis,” tutur Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) tersebut. (ace/pr)