SAMPANG – Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Tambelangan melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung baru di Desa Masaran, Kecamatan Tambelangan, Kabupaten Sampang, Rabu (31/8/2022).
Hadir dalam acara tersebut, antara lain, Mustasyar MWCNU Tambelangan, KH Ghozali MF, Ketua Tanfidziah MWCNU Tambelangan,KH Mujib Khoir, anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim, Mahfud, S. Ag., anggota TNI-POLRI setempat, serta para kiyai dan tokoh masyarakat setempat
Dalam sambutannya, Ketua Tanfidziah MWCNU Tambelangan, KH Mujib Khoir, menyampaikan bahwa pihaknya memang membutuhkan gedung baru. Ia juga menyampaikan terima kasih atas perjuangan Mahfud.
“Gedung MWCNU Tambelangan sudah mau roboh. Alhamdulillah, kami ucapkan terima kasih kepada Bapak Mahfud yang telah memperjuangkan pembangunan gedung MWCNU ini. Dan ini juga barokah dari doa para mustasyar dan semua kiyai di Tambelangan,” ujar KH Mujib.
Sementara itu, anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim, Mahfud, S. Ag., menjelaskan, sudah menjadi kewajibannya sebagai wakil rakyat untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat, apalagi dari para kiai NU.
“Saya ucapkan terima kasih kepada para kiyai dan sesepuh yang telah merestui saya sebagai wakil rakyat untuk berjuang memajukan NU. Sehingga pembangunan ini bisa terlaksana,” tuturnya.
Pengabdian pada NU sudah menjadi kewajiban bagi seluruh santri dan kader NU. Karena itu, Mahfud mengajak seluruh santri dan kader NU untuk senantiasa mengabdikan hidupnya demi kemajuan dan kemandirian NU.
“Konsep pembangunan ini nantinya akan menjadi sekretariat bersama antarbanom NU dan akan disediakan tempat usaha sebagai upaya kemandirian ekonomi MWCNU,” jelas lelaki yang juga menjabat Wakil Sekretaris PW Ansor Jatim tersebut.
Di hadapan para kiai NU dan tokoh masyarakat Tambelangan, Mahfud memohon doa dan restu agar dirinya selalu diberi kekuatan untuk berbakti dan mengabdi pada NU.
“Saya juga minta sambung doa pada kiai NU Tambelangan, semoga kami terus bisa berjuang untuk memajukan NU dan kegiatan keagamaan yang lain,” tandasnya. (set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS