
KOTA BLITAR – Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Blitar Syahrul Alim menyebut, kader-kader di jajaran struktural tingkat Anak Ranting (RW), Ranting (Kelurahan) dan Anak Cabang (Kecamatan) sebagai pejuang dan pahlawan Partai.
Menurutnya, berkat pendampingan mereka terhadap masyarakat, kegotong royongan dan kesolidan dalam berjuang, membuat PDI Perjuangan dapat kepercayaan dari masyarakat.
“Kinerja mereka inilah yang perlu kita semua apresiasi, termasuk di saat pandemi Covid-19 kali ini. Mereka tanpa pamrih bekerja untuk kebesaran Partai” kata Syahrul di kantor DPC PDI Perjuangan, Jalan dr Wahidin Kota Blitar, Rabu (14/5/2020).
Di tengah pandemi, kata Syahrul, DPC memberikan bingkisan bagi pengurus partai mulai dari PAC sampai ke Pengurus Anak Ranting se Kota Blitar. Pihaknya juga terus menggiatkan sosialisasi pencegahan meluasnya penyebaran virus Corona.
Pembagian bingkisan dan penanganan dampak Covid-19 ini telah disalurkan secara bertahap dengan membagi jadwal penanggung jawab oleh pengurus DPC. Pembagian telah dimulai 12-14 Mei untuk Pengurus Anak Ranting, Ranting dan PAC di Kecamatan Sananwetan.
Selanjutnya, untuk Pengurus Anak Ranting, Ranting dan PAC di Kecamatan Kepanjenkidul pada tanggal 14-15 Mei, serta Pengurus Anak Ranting, Ranting dan PAC di Kecamatan Sukorejo pada tanggal 15-16 Mei 2020.

Bingkisan serupa juga dibagikan untuk pengurus Baguna dan BSPN PDIP Kota Blitar. Total bingkisan yang juga diberikan pada masyarakat umum ini adalah 770 paket dan 770 masker.
Syahrul menyebut, bingkisan itu bukan sekadar bantuan. Tapi juga sebagai bentuk apresiasi DPC PDI Perjuangan Kota Blitar kepada seluruh kader PDIP di Kota Blitar.
“Itu juga bentuk apresiasi kami pada jajaran struktural partai mulai dari PAC sampai ke Pengurus Anak Ranting dan sayap partai di wilayah kota Blitar. Karena merekalah partai ini besar dan bermanfaat bagi rakyat,” ujar Syahrul.
Dia menyebut, bingkisan itu merupakan hasil gotong royong keluarga besar PDI Perjuangan. Syahrul berharap, bingkisan itu bisa memberi semangat pada kader masyarakat untuk tetap menggunakan masker bila keluar dan cuci tangan serta menghindari berkerumun.
Pihaknya pun berterima kasih kepada warga yang telah mengikuti protokol kesehatan dengan mau mengisolasi mandiri.
“Dan saya mengapresiasi setinggi-tingginya kepada tenaga kesehatan, Gugus Tugas dan relawan yang telah bergotong royong sehingga kota Blitar tetap aman. Semoga virus Corona ini segera bisa tertanggulangi,” harapnya. (set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS