KABUPATEN PROBOLINGGO — Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Probolinggo menegaskan, kinerja direksi PDAM patut untuk diaudit. Sebab, tidak saja sering mendapat komplain dari pelanggan, juga ditengarai merugi hingga miliaran rupiah.
Kebutuhan untuk melakukan audit menjadi sikap resmi Fraksi PDI Perjuangan seperti disampaikan dalam rapat paripurna dengan agenda Pandangan Umum Fraksi-fraksi terhadap Raperda Laporan Pertanggungjawaban APBD Tahun 2024, Senin (2/6/2025).
Juru Bicara Fraksi PDI Perjuangan, Arief Hidayat, mengungkapkan, bahwa masalah pelayanan air PDAM yang tidak stabil sangat meresahkan warga. Terutama di daerah-daerah seperti Banyuanyar dan Tegalsiwalan.
Keluhan mengenai air yang hanya mengalir sehari dan kemudian mati berhari-hari merupakan masalah serius yang harus segera diatasi.
“Hidup satu hari, mati sepuluh hari. Itu yang banyak dikeluhkan warga,” tegas Arief.
Tak hanya itu, Arief juga menerima laporan terkait kerugian PDAM hingga tahun 2023 mencapai tiga miliar rupiah.
“Oleh karena itu, Fraksi PDI Perjuangan menuntut agar dilakukan audit menyeluruh terhadap sistem pelayanan PDAM guna mendapatkan evaluasi yang jelas,” tegasnya.
Fraksi PDI Perjuangan juga meminta agar pihak terkait segera melakukan evaluasi menyeluruh.
Arief menambahkan, perbaikan pelayanan harus menjadi prioritas utama. Bukan hanya sekadar masalah teknis pengelolaan, juga komitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Meskipun PDAM telah dilengkapi dengan dua pompa utama, yaitu pompa gravitasi dan pompa listrik. Kendala pada aliran listrik yang sering mati mengakibatkan distribusi air menjadi terganggu.
Hal ini tentu berdampak pada pelayanan kepada warga yang seharusnya mendapatkan akses air bersih secara lancar.
“Yang perlu diperbaiki adalah pelayanan, bukan soal direkturnya. Siapapun yang menjabat, jika pelayanan tetap buruk, persoalan akan terus ada,” pungkasnya.
Fraksi PDI Perjuangan berharap adanya solusi konkret terkait masalah ini agar pelayanan air PDAM Kabupaten Probolinggo dapat berjalan dengan baik demi kepentingan masyarakat. (drw/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS