Senin
27 Oktober 2025 | 2 : 45

Pasca Gempa Bawean, Eri Cahyadi Minta Struktur Bangunan RS di Surabaya Dihitung Ulang

pdip-jatim-240324-ec-rs-unair

SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meninjau langsung Rumah Sakit Universitas Airlangga (RS Unair) sehari setelah mengalami sejumlah kerusakan akibat gempa 6,5 magnitudo yang terjadi Jumat (22/3/2024).

Eri Cahyadi mengatakan, para pasien sempat dirawat sementara dalam tenda siaga bencana yang didirikan seusai gempa Bawean tersebut. Kini, para pasien itu bisa kembali menempati ruang perawatan di dalam gedung rumah sakit yang terletak di wilayah Mulyorejo itu.

“Meskipun RS Unair tidak semua lantai dipakai, hanya sampai lantai tiga,” kata Eri Cahyadi di sela meninjau lokasi RS Unair, Sabtu (23/3/2024).

Atas kejadian ini, wali kota 46 tahun ini minta penghitungan ulang struktur bangunan seluruh rumah sakit di Surabaya. Para ahli teknik beton diminta menghitung kekuatan bangunan gedung RS serta ketahanannya terhadap bencana gempa bumi.

“Ini untuk memberikan kepastian dan keyakinan kepada pasien yang ada di rumah sakit, tidak ada rasa khawatir untuk masuk kembali,” terangnya.

Menurut dia, gempa bumi memang tidak bisa diprediksi. Namun, ia berharap seluruh manajemen rumah sakit memiliki standar evakuasi pasien dalam keadaan darurat.

Hal itu sudah dilakukan oleh RS Unair. Proses evakuasi pasien dilakukan dengan cepat dan tanggap.

Selain itu, pihaknya terus berkoordinasi dengan seluruh rumah sakit di Surabaya. Komunikasi itu dilakukan untuk memastikan seluruh pasien tidak memiliki kekhawatiran ketika menjalani perawatan di rumah sakit.

“Jangan terlalu khawatir berlebih, karena setiap rumah sakit pasti punya SOP terkait evakuasi,” tuturnya.

Soal mitigasi bencana gempa terhadap rumah sakit, wali kota yang sudah tiga tahun memimpin Surabaya ini membeberkan bila pemkot bersama ahli bangunan gedung akan menghitung ulang kekuatan struktur bangunan.

Seluruh rumah sakit akan dihitung ulang struktur kekuatan bangunan terhadap gempa.

“Jadi dihitung kekuatan daya gempanya. Karena ketika gempa itu ada hitungan, gempa yang diprediksi 5, 6, atau 7 magnitudo,” jelas dia.

Untuk diketahui, sebelumnya pada Jumat lalu terjadi gempa yang berpusat di laut Tuban, Jawa Timur. Getarannya terasa hingga tiga kali di Surabaya.

Gempa tersebut mengakibatkan RS Unair memindahkan pasien dari gedung rumah sakit ke halaman parkir. Sebagian bangunan juga mengalami kerusakan.

Para pasien pun bermalam di tenda darurat yang didirikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Saat ini, seluruh pasien telah kembali ke dalam gedung. (nia/pr)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Roadshow Sosialisasikan Ideologi Pancasila di Blitar, Guntur Dorong Kader Partai Siap Hadapi Tantangan Politik

BLITAR – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Timur, Guntur Wahono, roadshow menggelar Sosialisasi ...
LEGISLATIF

Mbak Puti Tekankan Pentingnya Kebijakan Jangka Panjang dalam Perkembangan Kebudayaan

SURABAYA – Anggota Komisi X DPR RI, Puti Guntur Soekarno, menyoroti pengaruh teknologi terhadap perkembangan ...
UMKM

Pekan Pasar Rakyat Magetan 2025 Dibuka, Seberapa Untung UMKM?

MAGETAN – Wakil Ketua 1 DPRD Magetan, Suyatno dan Ketua Komisi B Rita Haryati menghadiri pembukaan Pekan Pasar ...
LEGISLATIF

Guntur Wahono Sosialisasikan Penguatan Ideologi Pancasila pada Masyarakat Kaki Gunung Kelud

Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim, Guntur Wahono kembali menggelar sosialisasi penguatan ideologi Pancasila ...
LEGISLATIF

Mbak Puti di Sidoarjo, Hadiri Acara Semarak Reog Cemandi dan Bimtek Pembuatan Konten Medsos

SIDOARJO – Anggota Komisi IX DPR RI, Puti Guntur Soekarno, menghadiri sejumlah kegiatan saat melakukan kunjungan ...
SEMENTARA ITU...

Wabup Antok Iringi Ribuan Scooterist Kumpul di Ngawi, Rayakan 25 Tahun Iseng

NGAWI – Ribuan pecinta sekuter atau scooterist dari berbagai daerah di Indonesia memadati kawasan wisata Kebun Teh ...