Sabtu
19 April 2025 | 6 : 15

Menangkan Mas Pung-Mbak Titik di Pilbup Mojokerto, PDIP Gerakkan Mesin Politiknya

pdip-jatim-pungkasiadi-070920-1

MOJOKERTO – Jago PDI Perjuangan yang akan berkontestasi di Pilbup Mojokerto 2020 Pungkasiadi yang berpasangan dengan Titik Mas’udah, sudah menyiapkan langkah pemenangan setelah mendaftar di KPU Kabupaten Mojokerto.

Upaya pemenangan itu, di antaranya mulai menggerakkan mesin politik yang selama ini sudah dipanasi. Mesin partai tersebut, seperti Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) yang mulai merekrut saksi pemilihan di berbagai tingkatan.

“BSPN PDI Perjuangan Kabupaten Mojokerto sudah mulai melakukan perekrutan saksi. Bidang organisasi sudah kami suruh bantu teman-teman BSPN untuk perekrutan itu,” ungkap Pungkasiadi yang juga Ketua DPC PDIP Kabupaten Mojokerto, Senin (7/9/2020).

Baca juga: Urus KTA PDIP, Eri Cahyadi: Insya Allah Hari Ini Saya Sudah Merah

Untuk memenangkan Pilbup kali ini, pihaknya juga terus melakukan konsolidasi, baik di internal PDIP, maupun dengan parpol pengusung lainnya. Di Pilkada 2020, pasangan Mas Pung-Mbak Titik juga diusung PKB, dan PBB, serta partai non-parlemen, yakni PSI, PKPI, Perindo dan Berkarya.

Pasangan nasionalis-religius ini mendaftar di hari terakhir ke KPU setempat, Minggu (6/9/2020). Proses pendaftaran Mas Pung dan Mbak Titik ke kantor KPU diramaikan dengan arak-arakan kesenian Bantengan juga diiringi rebana.

Bahkan sebelum mendaftarkan diri ke kantor KPU, pasangan bakal calon itu juga nampak mengendarai sepeda angin. Mereka Gowes menempuh jarak sekitar 3 kilometer dari kantor DPC PKB menuju kantor KPU.

Pungkasiadi yang selama ini menjabat Bupati Mojokerto menambahkan, pihaknya mengangkat tema Mojokerto Keren dan Mojokerto Kerjanyata. Tema ini nantinya akan masuk pada visi-misi yang akan disampaikan pada masyarakat.

“Ini yang pasti akan kami lakukan setelah terpilih. Program prioritas kami jelas program kerakyatan, posisi kita ini adalah nasionalis religius jadi sangat cocok di Kabupaten Mojokerto,” ujarnya.

Program-program kerakyatan itu, sebutnya, seperti pendidikan, kesehatan infrastruktur pembangunan dan program-program prioritas yang menyasar UMKM yang saat ini terdampak pandemi Covid-19.

“Harapannya, agar UMKM bisa menggeliat kembali supaya perekonomian di Kabupaten Mojokerto ini tetap lancar dan baik,” terang Pungkasiadi. (rul)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Puan Lantang Serukan Aksi Kekerasan terhadap Masyarakat di Gaza Segera Diakhiri

ISTANBUL – Ketua DPR RI Puan Maharani menghadiri pertemuan kelompok parlemen negara-negara yang mendukung ...
SEMENTARA ITU...

Sumrambah Dorong DPRD Jatim dan Undar Terlibat dalam Pengembangan Kampung Adat Segunung

JOMBANG – Pembangunan Kampung Adat Segunung di Desa Segunung, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, terus ...
EKSEKUTIF

Penuhi Kebutuhan Telur dan Sayur, Surabaya Gandeng Kota Blitar

SURABAYA – Pemkot Surabaya terus berupaya menekan inflasi. Salah satu langkah konkret yang tengah dilakukan adalah ...
KRONIK

Bupati Sugiri Tinjau Jembatan Ambrol, Juli atau Agustus Bisa Dibangun

PONOROGO – Ambrolnya Jembatan Mingging di Desa Grogol, Kecamatan Sawoo, Ponorogo, pada 28 Maret lalu, mendapatkan ...
KABAR CABANG

DPC Tulungagung Terima Kunjungan Mahasiswa UIN Sayyid Ali Rahmatullah

TULUNGAGUNG – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung menerima kunjungan Mahasiswa ...
KRONIK

Konsisten, Banyuwangi 13 Tahun Berturut-turut Raih WTP

BANYUWANGI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi kembali menunjukkan kinerja positif pengelolaan keuangan ...