Selasa
26 November 2024 | 5 : 26

Megawati: Hak Pemilih Dijamin Konstitusi, Jangan Dihalangi!

pdip-jatim-megawati-rakor-pilgub-dki

JAKARTA – Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengingatkan penyelenggara pemilu, untuk tidak menghalangi hak pilih warga Jakarta, dalam putaran kedua Pilgub DKI Jakarta.

Megawati menegaskan, hak pemilih dijamin konstitusi dan lebih tinggi daripada kewenangan petugas di lapangan.

“Siapa pun tidak boleh menghalang-halangi antusiasme warga DKI untuk memilih, meski belum terdaftar dalam daftar pemilih tetap tambahan sekali pun,” tandas Megawati, saat memberikan pengarahan pada rapat koordinasi (rakor) dengan pengurus DPD PDIP se-Indonesia di kantor DPP PDI Perjuangan, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (12/4/2017).

Presiden ke-5 RI itu minta persoalan hak warga negara untuk memilih dapat terselesaikan dengan baik. Sehingga putaran kedua Pilgub Jakarta semakin berkualitas dengan kian banyak pemilih yang dapat menggunakan hak pilihnya.

“Enam hari menjelang pemungutan suara putaran kedua maka tidak ada lagi ruang abu-abu. Penyelenggara pemilu harus netral dan harus dicegah adanya kecurangan sekecil apa pun”, katanya.

Dia juga menegaskan pentingnya peran saksi dalam putara kedua nanti. Menurut Megawati, saksi adalah senjata. Jadi, saksi bisa menginterupsi.

“Namanya saksi, masak disuruh bisu. Saya ingin ada perbaikan saksi supaya lebih profesional. Ketika ada warga yang mau masuk ke TPS, namun dihalangi-halangi, saksi bisa interupsi, apalagi bila mereka memang membawa KTP atau kartu keluarga,” paparnya.

Oleh karena itu, Megawati berharap pengurus partai bisa memanfaatkan sisa waktu untuk terus memberikan arahan dan  pembekalan kepada para saksi.

Pada kesempatan itu, Megawati dengan penuh semangat juga membeberkan program Ahok-Djarot yang yang sudah dirasakan oleh masyarakat DKI Jakarta.

Kinerja Ahok-Djarot, sebutnya, nyata-nyata bermanfaat bagi rakyat, teristimewa kaum perempuan. Selain KJP, KJS, dan KJP untuk Santri, urai Megawati, juga ada Kartu Jakarta Lansia.

“Belum lagi sentuhan kerakyatan pasukan oranye, biru, hijau, dan kini pasukan merah. Semua membawa kemaslahatan bagi rakyat DKI, khususnya ibu-ibu,” ujar dia.

Putri Sang Proklamator itu menambahkan, model gotong royong pengurus partai dari seluruh tanah air di Pilgub DKI Jakarta, imbuhnya, merupakan bentuk solidnya kerja sama dan kekompakan kader PDI Perjuangan.

Diharapkan, pola gotong royong itu akan bisa dilanjutkan saat pelaksanaan Pilkada Serentak 2018.

Rakor bertemakan “Satu Komando Rapatkan Barisan Menangkan Basuki-Djarot” itu juga dihadiri Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto bersama sejumlah Ketua DPP, termasuk Ketua DPP PDIP nonaktif Puan Maharani. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...