NGAWI – Bertemu konstituen sudah menjadi agenda rutin bagi Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Ngawi.
Momen bertemunya masyarakat dengan wakil rakyat itu, sering dimanfaatkan para warga untuk berkeluh kesah. Menyampaikan sejumlah permasalahan yang dialaminya.
Seperti halnya yang disampaikan Agung Rezkina Pramesti, anggota Komisi II Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Ngawi, saat menggelar sosialisasi wawasan kebangsaan di Dapil IV Paron dan Kedunggalar, pada Rabu (2/11/2022).
Wanita yang kerap disapa Mbak Esti itu menyampaikan, seusai pemaparan terkait penguatan nilai-nilai Pancasila di tengah kehidupan bermasyarakat, salah satu peserta mengeluhkan sulitnya mencari pupuk.
Kebutuhan pupuk, menurut peserta itu, sangat diperlukan saat ini. Apalagi menjelang musim tanam.
“Jadi ada salah satu peserta yang mengeluhkan soal pupuk subsidi yang sulit dicari. Memang di Kecamatan Paron dan Kedunggalar, sudah memasuki masa panen. Dan sebentar lagi akan segera musim tanam,” kata Mbak Esti kepada pdiperjuangan-jatim.com.
Mbak Esti mengungkapkan, keluhan para petani soal pupuk yang langka bukan kali pertama dia dengarkan. Setiap kali menggelar acara bertemu dengan konstituen, selalu saja ada petani yang mengeluhkan soal pupuk.

Perempuan satu-satunya di Komisi II DPRD Kabupaten Ngawi tersebut, mengaku iba dengan keluhan para petani. Apalagi pupuk menjadi salah satu bagian penting bagi masyarakat Ngawi, yang mayoritas bekerja di bidang itu.
“Cukup sering ya, ada keluhan petani soal pupuk yang langka. Soal keluhan itu tetap akan kami perjuangkan. Akan kami sampaikan kepada komisi yang membidangi pertanian,” ujar Mbak Esti.
Adapun dalam sosialisasi wawasan kebangsaan tersebut, diikuti puluhan peserta dari berbagai desa di Kecamatan Kedunggalar.
Dalam sosialisasi tersebut, Mbak Esti menyampaikan tentang penguatan nilai-nilai Pancasila di kehidupan bermasyarakat.
“Intinya kami sampaikan, agar masyarakat memperkuat nilai-nilai Pancasila. Baik di lingkungan bermasyarakat, ataupaun di lingkungan keluarga,” papar Agung Rezkina Pramesti, anggota Komisi II Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Ngawi. (mmf/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS