NGAWI – Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Kusnadi menyebut Ngawi sebagai kabupaten yang kepala daerah dan wakil kepala daerahnya memimpin secara harmonis.
Apalagi, kabupaten di ujung barat Provinsi Jatim ini dipimpin bupati dan wakil bupati yang sama-sama kader Banteng.
“Ngawi ini merupakan contoh satu kesatuan partai dari kepala daerah dan wakil kepala daerah yang sudah harmonis,” kata Kusnadi, saat membuka Musyawarah Anak Cabang (Musancab) serentak di Kabupaten Ngawi, di Pendopo Wedya Graha Pemerintah Kabupaten Ngawi, Rabu (31/3/2021).
Diketahui, Bupati Ony Anwar Harsono dan Wabup Dwi Rianto Jatmiko diusung PDI Perjuangan, dan seluruh partai di Ngawi, pada Pilkada 2020 lalu. Ony Anwar juga menjadi Ketua Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) PDI Perjuangan Ngawi, sedang Dwi Rianto Jatmiko Ketua DPC PDI Perjuangan setempat.
Baca juga: Pembukaan Musancab se-Ngawi di Pendopo Kabupaten, Kusnadi: Bisa Jadi Contoh Daerah Lain
Kusnadi mengingatkan, kondisi harmonis tersebut jangan membuat kader Banteng Ngawi terlena. Namun harus tetap dijaga untuk mewujudkan target Partai secara nasional, yakni hattrick dalam Pemilu 2024.
“Maka keutuhan, kesolidan ini perlu dipelihara sampai nanti di Pemilu 2024,” ajak politisi yang juga Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur ini.
Hal ini, sebut Kusnadi, sesuai arahan dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, bahwa pada tahun 2024 PDI Perjuangan harus mampu memenangkan pemilu presiden dan wakil presiden dan pemilu legislatif tiga kali berturut-turut.
“Pada tahun 2024 PDI Perjuangan di Kabupaten Ngawi nantinya sebagai penyumbang perolehan pemilu legislatif karena 20 kursi tersebut merupakan penyumbang bagi partai,”ujarnya.
Di depan kader Banteng Ngawi, Kusnadi juga menjelaskan ikhwal pengurus DPD Jatim langsung mendampingi jalannya musancab.
Selain untuk membangkitkan motivasi dan semangat juang kader-kader di level PAC, terang Kusnadi, juga untuk merekatkan persaudaraan antar kader. (afm)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS