SURABAYA – Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Kusnadi mengatakan, mempersoalkan Pancasila itu sama saja dengan mempersoalkan diri kita sendiri.
Hal ini disampaikan Kusnadi menyikapi adanya pihak-pihak yang mempersoalkan dasar negara Pancasila, akhir-akhir ini.
“Baru-baru ini, ada saudara-saudara kita yang mempersoalkan kembali Pancasila. Padahal, itu hakikatnya mempersoalkan diri kita sendiri, mempersoalkan jati diri kita sendiri, jati diri bangsa Indonesia,” kata Kusnadi, dalam sambutan di upacara Hari Lahir Pancasila 1 Juni, di halaman kantor DPD PDIP Jatim, Jalan Kendangsari Industri, Surabaya, Sabtu (1/6/2019).
Menurut Kusnadi, nilai-nilai Pancasila sudah dipidatokan Bung Karno, sang penggali Pancasila, di depan sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPK) pada 1 Juni 1945.
Nilai-nilai luhur Pancasila itu, sebutnya, digali dari adat budaya yang hidup di masyarakat Indonesia, yang sehari-hari dilakukan masyarakat Indonesia.
“Karena itu, jika kemudian ada saudara-saudara kita yang mempersoalkannya kembali, itu sama saja dengan mempersoalkan dirinya sendiri,” tegasnya.
Dia mengajak masyarakat, dan seluruh kader PDIP, bersama-sama jajaran pengurus untuk menyadarkan pemahaman mereka-mereka yang mempersoalkan Pancasila tersebut. Bahwa nilai-nilai Pancasila adalah norma keseharian masyarakat Indonesia.
Upacara peringatan Harlah Pancasila rutin dilakukan PDI Perjuangan Jatim sejak Presiden Joko Widodo menetapkan 1 Juni sebagai kelahiran Pancasila.
Upacara diikuti jajaran pengurus DPD, anggota Fraksi PDIP DPRD Jatim, para caleg terpilih, anggota badan dan sayap Partai, kalangan tukang becak, dan Satgas PDIP Jatim. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS