Kamis
23 Oktober 2025 | 8 : 35

KPU Resmi Tetapkan Dhito-Dewi sebagai Cabup-cawabup Kediri

pdip-jatim-dhito-dewi-240920-2

KEDIRI – KPU Kabupaten Kediri secara resmi menetapkan jago PDI Perjuangan di Pilbup Kediri, Hanindhito Himawan Pramono-Dewi Maria Ulfa (Dhito-Dewi) sebagai pasangan calon bupati dan wakil bupati.

Kedua pasangan calon yang diusung 9 partai politik gabungan parlemen dan non-parlemen tersebut, akan maju mengikuti pemilihan bupati yang dilaksanakan pada 9 Desember 2020.

Rapat pleno tertutup penetapan paslon dipimpin langsung oleh ketua KPU Kabupaten Kediri Ninik Sunarmi. Ninik didampingi anggota Divisi Teknis Penyelenggaraan Anwar Ansori, Divisi Sosdiklih, SDM dan Parmas Nanang Qosim, Divisi Hukum dan Pengawasan Agus Hariono, dan Divisi Perencanaan, Data dan Informasi Eka Wisnu Wardhana.

“Pada pukul 14.00 WIB, tanggal 23 September 2020,  KPU Kabupaten Kediri telah melaksanakan pleno tertutup terkait dengan penetapan pasangan calon dan Penetapan Pemilihan dengan satu pasangan calon,” kata Ninik Sunarmi saat mengumumkan penetapan pasangan calon

Dalam pengumuman penetapan pasangan calon tersebut, disampaikan hanya terdapat satu pasangan calon, yaitu pasangan Hanindhito Himawan Pramana-Dewi Maria Ulfa (Dhito-Dewi). Melalui proses tahapan sebelumnya , keduanya dinyatakan telah memenuhi syarat .

“Pasangan calon Hanindhito Himawan Pramono-Dewi Maria Ulfa dinyatakan telah memenuhi syarat dan ditetapkan sebagai pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kediri dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kediri Tahun 2020,” ungkapnya.

Selesai penetapan Paslon dilakukan, KPU Kabupaten Kediri kemudian  menempelkan pengumuman tersebut di papan pengumuman kantor seketariat KPU.

KPU menyerahkan surat keputusan penetapan pasangan calon Dhito dan Dewi di Posko Pemenangan Desa Paron, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Rabu sore. Proses penyerahan itu dengan didampingi Komisioner Bawaslu.

Usai menerima surat putusan penetapan paslon, Cabup Kediri Hanindhito Himawan Pramono mengatakan, bakal fokus berkampanye dan turun langsung ke masyarakat.

“Melawan kotak kosong lebih sulit dibanding melawan paslon secara nyata. Sebab, bumbung kosong pergerakannya tidak bisa dimonitor secara pasti oleh timnya,” kata Dhito. (putera)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Candra: Penurunan Harga Pupuk Bersubsidi Melegakan Petani

JEMBER – Ketua Komisi B DPRD Jember Candra Ary Fianto mengatakan, kebijakan pemerintah pusat menurunkan harga pupuk ...
SEMENTARA ITU...

GOW Gelar Gebyar Wirausaha Perempuan, Eri Cahyadi Berharap UMKM Naik Kelas

SURABAYA – Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Surabaya kembali menggelar Gebyar Wirausaha Perempuan 2025 yang ...
KABAR CABANG

Banteng Kota Malang Teguhkan Semangat Kebangsaan di Hari Santri Nasional 2025

MALANG – PDI Perjuangan Kota Malang menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan ...
KRONIK

Gemakan Yalal Wathon, PDI Perjuangan Rayakan Hari Santri dengan Paduan Suara Lintas Iman

JAKARTA – Ada yang berbeda dalam peringatan Hari Santri Nasional 2025 yang digelar DPP PDI Perjuangan di Sekolah ...
KABAR CABANG

Ajak Warga Surabaya Waspadai Cuaca Ekstrem, Buleks: Tolong Awasi Aktivitas Anak-anak

SURABAYA – Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) PDI Perjuangan Kota Surabaya, Budi Leksono (Buleks), ...
KABAR CABANG

Gus Ipin: Santri dan Ulama Punya Peran Strategis dalam Perjuangan Kemerdekaan

Gus Ipin mengajak para santri tetap teguh memegang prinsip dasar ilmu dan adab, terutama di tengah gempuran narasi ...