KABUPATEN PASURUAN – DPC PDI Perjuangan kembali mengonsolidasikan para kader dan anggota di tingkat kecamatan hingga desa/kelurahan untuk memenangkan pasangan calon bupati dan wakil bupati Abdul Mujib Imron – Wardah Nafisah (MUDAH).

Konsolidasi dilaksanakan di kediaman legislator PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Pasuruan, Eko Suyono, Senin (9/9/2024).

Acara diikuti pengurus PAC dan Ranting dari daerah pemilihan 4 meliputi Kecamatan Kejayan, Gondang wetan, Lumbang dan Winongan.

Ketua DPC PDI Perjuangan, Andri Wahyudi kembali membakar semangat pengurus dan kader untuk memenangkan Pasangan Mudah.

“Para kader dan simpatisan untuk tetap solid merapatkan barisan. Ayo lakukan kampanye dari hal yang paling mudah diingat masyarakat, misalnya, ayo pilih sing ayu dewe,” kata Andri.

AW sapaan akranya juga kembali mengatakan bahwa PDI Perjuangan merupakan satu-satunya partai politik di Kabupaten Pasuruan yang mengusung kadernya untuk menjadi calon pemimpin. Dan ning Wardah adalah perempuan pertama yang menjadi calon wakil bupati Pasuruan.

Sementara itu, Cawabub Ning Wardah hadir bersama sang suami, Gus Mufti Anam, anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan.

Gus Mufti Anam, dalam kesempatan itu menyampaikan,  Ning Wardah berlatar belakang keluarga pesantren dan merupakan salah satu keturunan dari ulama kharismatik Pasuruan, Mbah Hamid. Meski begitu, dirinya dan Ning Wardah memilih jalan perjuangan bukan di dalam pesantren, tapi bidang politik dan pemerintahan.

“Waktu Ning Wardah mendapatkan tugas dari partai, saya sampaikam kepada beliau: Ning, kalau kita selalu hidup dalam zona nyaman, lantas kapan kita membangun Pasuruan? Dan bagaimana kita bisa tidur nyenyak kalau ada masyarakat Pasuruan yang masih kelaparan, ini bentuk jihad kita,” ungkapnya penuh haru.

Ning Wardah yang menjadi pembicara terahir dalam agenda itu menyampaikan tentang beberapa program unggulan yang akan dia terapkan di Kabupaten Pasuruan.

“Diantara program yang akan saya lakukan bersama Gus mujib nantinya adalah peningkatan ekonomi melalui sektor UMKM dan Pariwisata,” kata Ning Wardah.

“Caranya, kami akan mempermudah perizinan usaha dan mempermudah masyarakat mendapatkan modal usaha,” pungkasnya. (dofir/hs)