TULUNGAGUNG – Konsolidasi DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung dalam rangka sosialisasi calon kepala daerah (Kada) dan rekrutmen saksi atau regu penggerak pemilih (Guraklih) Pilkada 2024 terakhir dilaksanakan di Dapil VI.
Forum seluruh pengurus PAC, Ranting, dan Anak Ranting di Kecamatan Kauman, Karangrejo dan Ngantru itu digelar di Gedung Serba Guna Cakra Jaya, Desa Boro, Kecamatan Kedungwaru, Minggu (29/9/2024) malam.
Plt Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung, Erma Susanti, mengatakan bahwa konsolidasi dengan roadshow atau bergilir di 6 Dapil Kabupaten Tulungagung telah selesai dilakukan.
Menurutnya, konsolidasi yang melibatkan seluruh PAC, Ranting dan Anak Ranting, mulai Dapil I hingga Dapil VI berjalan lancar dan sukses.
“Dari keseluruhan yang diundang, 99 persen hadir. Setiap proses di semua dapil semangatnya luar biasa,” ujar Erma.
Selain itu, seluruh PAC, Ranting dan Anak Ranting di masing-masing dapil menunjukkan semangat perjuangan yang terus menyala. Semangat tersebut diharapkan bisa semakin memuncak hingga 2 bulan yang akan datang.
Tidak hanya bagi struktur, kader dan simpatisan Partai, namun juga masyarakat Kabupaten Tulungagung secara umum.
“Konsolidasi ini menunjukkan semangat yang terus menyala. Diharapkan 2 bulan ke depan semakin memuncak,” ujarnya.
Erma menjelaskan, konsolidasi di 6 dapil menghasilkan sebuah gambaran peta politik di Pilkada Tulungagung 2024, mulai zona hijau yang merupakan wilayah basis dan zona kuning yang menjadi wilayah pertarungan karena 3 calon berasal dari wilayah tersebut.
Bagi dapil yang menjadi wilayah basis, lanjutnya, DPC Tulungagung akan lebih memperkuat agar bisa menang tebal atau spektakuler. Sedangkan dapil zona pertempuran akan dilakukan pengamanan serta mencari kantong-kantong yang masih kosong untuk direbut.
“Tentunya ini tidak hanya strategi PDI Perjuangan, tapi juga lintas partai dan relawan untuk disinergikan bersama. Tentu tetap dengan analisa dan pemetaan yang detail di setiap desa,” jelasnya.
Di sisi lain, Badan Pemenangan Pemilu DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung juga akan melakukan pemetaan dan analisis berdasarkan data hasil-hasil pemilu sebelumnya untuk membuat kategori pemilih loyal, mengambang dan yang masih cair.
“Prinsipnya semua akan kita analisis dan kita detailkan, sehingga Mardinoto dan Risma-Gus Hans bisa menang spektakuler di Kabupaten Tulungagung,” tandasnya.
Sementara itu, Calon Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, mengatakan, konsolidasi DPC PDI Perjuangan sangat diperlukan untuk menguatkan soliditas seluruh struktural, kader dan simpatisan Partai di semua tingkatan.
Menurutnya, Pilkada Tulungagung 2024 secara umum merupakan hajat dari seluruh parpol pengusung dan pendukung, sehingga pemenangan Paslon Mardinoto untuk menjadi Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung dinakhodai oleh parpol pengusung dan pendukung juga.
“Konsolidasi internal memang sangat diperlukan. Karena Mardinoto diusung oleh 4 parpol parlemen dan didukung 2 parpol non parlemen, maka konsolidasi lintas parpol juga sudah kita laksanakan,” terangnya. (sin/set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS