SUMENEP – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep bekerjasama dengan Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur, membuka Unit Layanan Paspor (ULP) di Bandara Trunojoyo. Rencana itu digagas setelah bandara tersebut bakal membuka penerbangan rute khusus umrah.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, menyambut baik rencana pembukaan ULP di bandara yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu itu. Menurutnya, dengan dibukanya layanan paspor di Kota Keris, maka masyarakat tidak perlu jauh-jauh lagi ke Pamekasan untuk membuat paspor, khususnya bagi masyarakat yang hendak menunaikan ibadah umrah.
“Ini merupakan komitmen Pemkab Sumenep untuk lebih mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Khususnya bagi masyarakat yang ingin membuat paspor,” ujar Bupati Fauzi, kepada sejumlah media, Kamis (4/8/2022).
Menurut Bupati Fauzi, layanan yang baik adalah layanan yang didekatkan dengan masyarakat. Sehingga pihaknya sudah berkomitmen dengan Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim, saat melakukan pertemuan di Rumah Dinas Bupati pada Selasa (2/8/2022) kemarin.
“Tiga hari lalu saya sudah bertemu dengan Kakanwil Kemenkumham Jatim, dan Kepala Kantor Imigrasi Kelas III Non TPI Pamekasan. Nah, hasil pertemuan itu, kami berkomitmen memudahkan masyarakat Sumenep dalam membuat paspor. Bahkan di hari tertentu bisa juga dilayani di Mall Pelayanan Publik,” jelasnya.
Bupati Fauzi menambahkan, saat ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan beberapa maskapai untuk penambahan rute penerbangan. Untuk saat ini, Surabaya-Sumenep maupun sebaliknya masih jadi rute utama.
Ketua DPC PDI Perjuangan Sumenep itu juga menegaskan, ke depan pihak Pemkab Sumenep akan mencoba membuka rute baru. Bahkan, ia pun menyambut baik usulan untuk membuka penerbangan internasional.
“Ada opsi membuka rute Sumenep-Denpasar dan Sumenep-Jakarta. Kami tentunya berharap nantinya pemberangkatan jemaah umroh khususnya warga Madura dapat diakomodir melalu Bandara Trunojoyo,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenkumhan Jatim, Zaeroji membenarkan bahwa pihaknya akan membuka Unit Layanan Paspor (ULP) di Bandara Trunojoyo Sumenep.
“Ada rencana dibuka Unit Layanan Paspor di Area Bandara Trunojoyo,” ujarnya.
Menurutnya, ULP menjadi upaya untuk semakin mendekatkan pelayanan keimigrasian kepada masyarakat. Sebab itu, Zaeroji menyambut baik rencana pembukaan ULP di Sumenep. Pihaknya membuka diri untuk menjalin kerja sama dengan Pemkab Sumenep.
“Warga Madura masih mendominasi jumlah pemohon paspor untuk saat ini. Baik untuk ibadah umroh dan pekerja migran,” terangnya. (set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS