PONOROGO – Selama tiga hari berturut-turut yang dimulai sejak Sabtu sampai Senin (15-17/1/2022), banteng Ponorogo menggelar fogging di wilayah Desa Pager dan Desa Sambilawang, Kecamatan Bungkal, bersama dengan anggota DPRD Ponorogo Fraksi PDI Perjuangan, Teguh Pujianto.
Wakil Ketua DPC BMI Ponorogo, Catur Chrismantyas Faiq Akbar, mengatakan, DBD di Kabupaten Ponorogo mengalami peningkatan, sehingga perlu dilakukan langkah-langkah antisipasi secara dini dengan melibatkan peran serta masyarakat dan aksi fogging yang dilakukan sebagai wujud tanggung jawab dan kepedulian secara bersama.
“Alhamdulillah, ini sudah hari ketiga kami melaksanakan fogging. Kami bersama relawan dan PAC akan terus bergerak turun ke masyarakat untuk membantu pemerintah dalam menanggulangi DB di Ponorogo,” ujar Acong, sapaan akrab Catur Faiq.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan dengan cara memperhatikan sanitasi, lingkungan harus bersih dari sampah dan genangan air atau bak-bak penampungan air yang harus bebas dari jentik nyamuk.
Sementara itu, anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Ponorogo, Teguh Pujianto menjelaskan, dirinya sebagai wakil rakyat ingin berkontribusi nyata dalam hal kesehatan. Menurutnya, tindakan pencegahan lebih baik sebelum kasus DB semakin melonjak.
“Masyarakat sangat menunggu adanya fogging untuk mencegah penyebaran nyamuk. Karena pencegahan lebih baik daripada menunggu adanya banyak kasus DB,” ungkapnya.
Salah satu warga, Untung, mengucapkan terima kasih atas bantuan fogging dari DPC BMI Ponorogo. “Saat ini sudah ada salah satu warga kami yang terjangkit DB. Alhamdulillah, sudah sembuh. Kami sangat terbantu sekali dengan diadakannya fogging ini. Semoga tidak ada lagi warga kami yang terkena demam berdarah,” ucapnya. (jrs/set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS