Selasa
26 November 2024 | 3 : 34

Jokowi Minta Puti Turut Aktif Menjaga Pancasila

pdip-jatim-puti-jokowi-ultah-pancasila

JAKARTA – Cawagub Jawa Timur Puti Guntur Soekarno menghadiri peringatan Hari Lahir Pancasila yang dipimpin Presiden Jokowi, di depan Gedung Pancasila Kantor Kemenlu, Jakarta, Jumat (1/6/2018).

Pada kesempatan itu, Jokowi minta Puti turut aktif menjaga Pancasila, yang digali Bung Karno, kakeknya.

Menurut Puti, Presiden Jokowi berpesan, agar kita semua bertekad kuat untuk menjaga Pancasila sebagai dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia, di tengah situasi sosial politik sekarang.

“Ini juga tugas Mbak Puti sebagai pemimpin sekaligus cucu Bung Karno,” kata Jokowi, seperti dikutip Puti Guntur Soekarno.

Puti diundang Jokowi sebagai cucu Bung Karno, mendampingi Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri. “Saya dan Ibu Megawati diundang sebagai keluarga Bung Karno,” jelasnya.

Jika Presiden Jokowi memimpin upacara dengan mengenakan pakaian khas adat Jawa, Puti hadir dengan mengenakan kebaya dan kerudung warna merah, dipadu jarit batik Jawa.

Kehadiran Puti Guntur menarik perhatian Presiden Jokowi. Kemudian, obrolan berlangsung cair, hangat dan akrab.

Beberapa kali Puti beringsut agak bergeser karena memberi kesempatan tokoh-tokoh lain untuk sesi foto-foto dengan Presiden Jokowi. “Saya dipanggil Pak Presiden untuk mendekat dan mendampingi beliau dalam ramah-tamah itu,” jelas Puti.

“Mbak Puti.. sini! Dekat saya. Jangan jauh-jauh,” tambah Puti menirukan permintaan Jokowi.

Selain Puti, hadir pula cucu Bung Karno lain, Menko PMK Puan Maharani. Terlihat juga Meutia Hatta dan Halida Hatta, putri Proklamator Bung Hatta, mantan Wakil Presiden. Ada pula keluarga A.A. Maramis dan Abdurrahman Baswedan.

Peringatan itu juga dihadiri oleh keluarga-keluarga anggota BPUPKI dan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI). Prosesi peringatan dilakukan dengan upacara resmi kenegaraan.

Penetapan 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila dilakukan Presiden Jokowi melalui Keputusan Presiden Nomor 24 Tahun 2016. Momen tanggal ini adalah ketika 1 Juni 1945, di Sidang BPUPKI, Bung Karno berpidato panjang lebar, tanpa teks, menguraikan dasar falsafah Pancasila.

“Selesai upacara, berlangsung ramah-tamah. Di antaranya dengan melihat-lihat pameran foto-foto sejarah lahirnya Pancasila,” beber Puti. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...