156 pembaca

SUMENEP – Ketua DPP PDI Perjuangan MH Said Abdullah mengajak masyarakat Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, tetap rukun menjelang pelaksanaan Pilkada 2020.
Politisi gaek tersebut berharap warga kabupaten di ujung timur Pulau Madura itu lebih dewasa dalam menyikapi setiap perbedaan pilihan.
Menurutnya, belum pernah ada catatan di Kabupaten Sumenep itu terjadi konflik, baik antar-agama, apalagi hanya terkait pemilihan kepala daerah.
“Jelang, saat, dan selesai pilbup harus aman dan damai. Beda pilihan itu biasa,” kata Said, saat di Sumenep, Senin (2/3/2020).
Sejak Kamis (27/2/2020) sore, Ketua Badan Anggaran DPR RI ini melakukan reses yang dikemas dalam silaturrahmi dengan warga di empat desa di dua kecamatan.
Dia pun menyebut, perbedaan merupakan hal wajar dalam setiap kontestasi. Dia pun menilai, alangkah ruginya jika pesta demokrasi lima tahunan itu kemudian berbuah konflik atau perseteruan.
“Sumenep dalam konteks lokal dan Indonesia secara umum, tolong dijaga agar senantiasa aman dan damai. Janganlah kita malah memperkeruh situasi hanya gara-gara beda pilihan,” pintanya.
Selama reses, sejumlah warga menyampaikan aspirasi maupun permohonan kepada MH Said Abdullah di sesi dialog.
Di setiap kesempatan silaturahmi dengan warga, Said Abdullah juga mensosialisasikan kandidat yang akan diusung PDI Perjuangan dalam Pilbup Sumenep 2020, yakni Achmad Fauzi-Dewi Khalifah (Nyi Eva).
“Saya titip Fauzi dan Nyi Eva. Kalau dinilai bisa membawa manfaat bagi Sumenep, tolong dukung dan menangkan Fauzi dan Nyi Eva dalam pilbup,” ujar politisi kelahiran Sumenep itu.
Fauzi adalah Ketua DPC PDI Perjuangan setempat yang saat ini masih menjabat sebagai Wakil Bupati Sumenep. Sementara Nyi Eva adalah Ketua DPC Partai Hanura Sumenep yang juga Ketua PC Muslimat NU setempat. (goek)