NGAWI – Harga sejumlah kebutuhan pokok (bapok) di Kabupaten Ngawi mengalami kenaikan. Ketua DPRD Kabupaten Ngawi Heru Kusnindar, meminta pemerintah daerah segera ambil sikap.
Terlebih saat ini tengah memasuki bulan Ramadan, yang biasanya dibarengi dengan kenaikan harga kebutuhan.
Seperti diketahui, pemerintah telah menetapkan awal bulan Ramadan 1445 jatuh pada hari Selasa 12/3/2024. Heru Kusnindar menyatakan, pemerintah Kabupaten Ngawi harus segera mengambil sikap, dalam hal menjaga stabilitas harga kebutuhan.
Menurut Legislator PDI Perjuangan itu, masyarakat banyak mengeluh terkait kenaikan harga kebutuhan akhir-akhir ini. Seperti misal kenaikan harga beras, minyak, telur, dan lain sebagainya.
“Banyak masyarakat yang mengeluhkan kenaikan harga kebutuhan pokok, menjelang bulan suci Ramadan,” terang Heru Kusnindar.
Heru Kusnindar meminta pemkab Ngawi untuk melakukan langkah intervensi terkait kenaikan harga kebutuhan pokok. Menurut dia, intervensi tersebut sebagai salah satu jurus jitu untuk menekan kenaikan harga kebutuhan pokok.
“Pemerintah daerah bisa melakukan peran menejerial, sehingga hal itu diharapkan mampu menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok,” jelas Heru Kusnindar.
Heru Kusnindar menegaskan, harga bahan pokok yang terjangkau turut memberikan rasa aman dan nyaman bagi kalangan umat muslim di Kabupaten Ngawi selama menjalani ibadah di bulan Ramadan.
Selaras dengan itu, Heru Kusnindar berharap Ramadan tahun ini membawa kedamaian dan kesejahteraan bagi seluruh umat islam.
“Semoga Ramadan tahun ini membawa kedamaian dan kesejahteraan bagi seluruh umat islam,” pungkas Heru Kusnindar, Ketua DPRD Kabupaten Ngawi. (amd/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS