Senin
27 Oktober 2025 | 4 : 26

Jadi Magnet Wisata dan Dongkrak Ekonomi UMKM, Rijanto Dukung Seni Tiban Digelar Tiap Tahun

pdip jatim 250705 seni tiban blitar 5

BLITAR – Suasana penuh semangat dan kehangatan menyelimuti Alun-alun Kanigoro, ketika masyarakat Blitar berkumpul untuk menyaksikan salah satu tradisi kuno yang masih lestari hingga kini, pentas seni Tiban, dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-701 Kabupaten Blitar.

Bupati Blitar, Rijanto, yang hadir dalam acara tersebut, menyampaikan apresiasi yang mendalam atas digelarnya pentas seni ini. Baginya, Tiban bukan sekadar tontonan hiburan, melainkan bagian penting dari identitas dan karakter masyarakat Blitar yang kaya akan nilai-nilai budaya serta kearifan lokal.

“Pagelaran Tiban ini bukan hanya tontonan biasa, tetapi cermin dari jati diri kita sebagai masyarakat Blitar yang menjunjung tinggi warisan leluhur,” ujar Rijanto, Sabtu (5/7/2025).

Dengan iringan alunan gamelan syahdu, dikombinasikan dengan ritual khas sarat makna, pentas Tiban mampu memukau siapa pun yang hadir. (Baca juga: Diikuti Jawara hingga Luar Pulau, Guntur Wahono Gelar Seni Tiban di Alun-alun Kanigoro)

Setiap gerakan dan simbol yang ditampilkan para peserta seolah membawa penonton menyusuri jejak panjang perjalanan sejarah budaya nenek moyang.

Lebih dari sekadar melestarikan tradisi, Rijanto menegaskan bahwa kegiatan seperti ini memiliki peran vital dalam menanamkan kecintaan terhadap budaya kepada generasi muda.

Dia mengingatkan bahwa di tengah derasnya arus globalisasi dan modernisasi, seni dan budaya tradisional dapat menjadi benteng yang menjaga jati diri bangsa.

“Kalau bukan kita yang menjaga, siapa lagi? Tiban adalah kekayaan yang harus terus hidup agar anak cucu kita tahu dari mana mereka berasal,” tutur Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Blitar tersebut.

Tak hanya itu, Rijanto juga melihat potensi besar yang terkandung dalam pagelaran ini, khususnya dalam mendukung sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Menurutnya, pentas Tiban bisa menjadi magnet wisata yang mampu mendongkrak pergerakan ekonomi lokal, terutama bagi pelaku UMKM.

“Tradisi seperti Tiban bisa menghadirkan manfaat ganda. Di satu sisi menjaga warisan budaya, di sisi lain membuka peluang ekonomi bagi masyarakat, khususnya pelaku usaha kecil,” jelasnya.

Ketika disinggung tentang kemungkinan menjadikan Tiban sebagai agenda tahunan, Rijanto menyambut baik dan menyatakan dukungan penuh. Dia meyakini, pelaksanaan rutin akan memperkuat posisi budaya Blitar di tengah masyarakat, bahkan berpotensi menarik perhatian wisatawan dari luar daerah.

“Saya sangat mendukung jika Tiban bisa dijadikan agenda tahunan. Ini adalah cara konkret untuk memperkokoh identitas budaya kita sekaligus mempererat persatuan masyarakat,” katanya antusias.

Lebih jauh, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Blitar ini mengajak seluruh elemen masyarakat, mulai dari tokoh adat, pemuda, hingga pemerintah desa, untuk bersama-sama menjaga dan mengembangkan tradisi Tiban agar tetap relevan dengan zaman.

Dia menekankan bahwa meski akar tradisi ini berawal dari ritual memohon hujan, maknanya bisa diperluas menjadi simbol harapan, kemakmuran, dan kesejahteraan.

“Tiban hari ini bukan hanya soal hujan, tapi juga menjadi simbol keberkahan, rezeki yang melimpah, dan kehidupan yang harmonis bagi seluruh warga Blitar,” pungkasnya. (arif/pr)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

UMKM

Pekan Pasar Rakyat Magetan 2025 Dibuka, Seberapa Untung UMKM?

MAGETAN – Wakil Ketua 1 DPRD Magetan, Suyatno dan Ketua Komisi B Rita Haryati menghadiri pembukaan Pekan Pasar ...
LEGISLATIF

Guntur Wahono Sosialisasikan Penguatan Ideologi Pancasila pada Masyarakat Kaki Gunung Kelud

Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim, Guntur Wahono kembali menggelar sosialisasi penguatan ideologi Pancasila ...
LEGISLATIF

Mbak Puti di Sidoarjo, Hadiri Acara Semarak Reog Cemandi dan Bimtek Pembuatan Konten Medsos

SIDOARJO – Anggota Komisi IX DPR RI, Puti Guntur Soekarno, menghadiri sejumlah kegiatan saat melakukan kunjungan ...
SEMENTARA ITU...

Wabup Antok Iringi Ribuan Scooterist Kumpul di Ngawi, Rayakan 25 Tahun Iseng

NGAWI – Ribuan pecinta sekuter atau scooterist dari berbagai daerah di Indonesia memadati kawasan wisata Kebun Teh ...
LEGISLATIF

Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Pasuruan Sepakat Aspirasi Warga, Tolak Rencana Pembangunan Real Estate Prigen

KABUPATEN PASURUAN – Hal itu ditegaskan oleh salah seorang anggota Fraksi PDI Perjuangan, H. Sugianto, kepada ...
EKSEKUTIF

Bupati Kediri Berharap Beroperasinya Kembali Bandara Dhoho Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Setelah beberapa bulan tidak ada penerbangan, Bandara Dhoho Kediri akan kembali beroperasi mulai 10 November 2025