KOTA MADIUN – Wakil Wali Kota Madiun Inda Raya punya cara tersendiri untuk mengecek sejauh mana pemerataan bantuan sosial (bansos) yang telah diluncurkan pemerintah selama ini. Inda Raya terjun langsung ditengah masyarakat untuk mengetahui kondisi riil di lapangan sembari membagikan bantuan dari relawan dan pihak swasta kepada warga terdampak pandemi.
Melalui aksi sosial bertajuk Gerakan Berbagi Untuk Warga, Inda Raya terjun langsung ke masyarakat membagikan sembako, masker dan hand sanitizer di Gang Seneng, Kota Madiun dan kepada sejumlah PKL yang mangkal di Alun-Alun Kota Madiun, Jumat (13/8/2021) sore.
Politisi PDI Perjuangan ini mengaku sengaja tidak melakukan bagi-bagi bantuan di pinggir jalan supaya bantuan yang diberikan tepat sasaran dan tidak menimbulkan kerumunan. Selain itu, dengan blusukan ke rumah-rumah warga, Inda Raya bisa berdialog dengan warga dan mengetahui secara langsung bagaimana kondisi masyarakat di tengah pandemi ini.
“Kami memang melihat daerah itu padat penduduk dan secara ekonomi juga masih membutuhkan bantuan. Tadi ada dialog dengan masyarakat, ada yang mengeluh belum pernah dapat bantuan, itu menjadi evaluasi kami ke depan untuk lebih mendata lebih detail. Jadi bagi-bagi sambil mengecek di lapangan terkait pemerataan bantuan,” jelas Inda Raya.
Inda menambahkan, anggaran bantuan yang diserahkan langsung kepada masyarakat ini bukan berasal dari APBD, tetapi murni bersumber dari kolaborasinya dengan sejumlah relawan dan salah satu produsen produk hand sanitizer.
“Ini inisiasi bersama Relawan Gerakan Berbagi Untuk Warga, Tangan Di Atas dan salah satu perusahaan hand sanitizer, kami bersama-sama berkolaborasi mencari daerah-daerah yang memang kami nilai sangat membutuhkan bantuan,” terangnya.
Sementara itu, Budi Laksono, salah seorang warga setempat mengaku senang dan bersyukur atas bantuan yang diberikan. Budi mengaku baru kali ini dirinya mendapatkan bantuan sosial. Pasalnya, selama ini dirinya belum pernah mendapatkan bantuan dari mana pun.
“Sebelumnya saya tidak pernah mendapat bantuan. Selama dua tahun ya baru Bu Inda Raya ini yang bantu saya. Alhamdulillah, saya senang sekali. Harapannya, dua bulan atau tiga bulan sekali warga sini bisa dibantu,” ungkapnya. (ant/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS