Selasa
26 November 2024 | 7 : 42

Gandeng Mahasiswa dan Relawan, Bupati Malang Galakkan Sosialisasi Prokes dan Vaksinasi

pdip-jatim-2108-20-sanusi

MALANG – Bupati Malang HM Sanusi bakal menggandeng aktivis mahasiswa dan kelompok relawan menjadi Duta Covid-19 untuk mendorong peningkatan kesadaran masyarakat agar mematuhi imbauan pemerintah terkait penanganan pandemi.

Sanusi mengatakan, Duta Covid-19 ini bakal melakukan sosialisasi secara rutin ke masyarakat secara door to door maupun lembaga pendidikan, seperti sekolah dan pesantren untuk memberikan pemahaman cara menanggulangi Covid-19.

“Tugas dari Duta Covid-19 di antaranya membentuk opini tentang penyadaran ddalam penanggulangan covid-19 juga menjadi trigger kepada para pemuda khususnya Kabupaten Malang agar kembali turun ke masyarakat,” kata Sanusi, Kamis (19/8/2021).

Tugas dari Duta Covid-19, mampu memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk tidak perlu ragu menjalani proses isolasi secara terpusat (isoter).

“Menyadarkan masyarakat agar tidak khawatir mendapatkan stigma negatif akibat dinyatakan positif Covid-19. Masyarakat jangan khawatir, karena dipastikan pemerintah memberi fasilitas layak selama isoter,” ujarnya.

Selain itu, Duta Covid-19 ini, diharapkan mampu meyakinkan masyarakat untuk mengikuti kegiatan vaksinasi. Hal ini akan sangat membantu Pemkab Malang untuk bisa menurunkan angka infeksi Covid-19.

“Sehingga dengan adanya Duta Covid-19 ini, dapat merealisasikan target yang telah dicanangkan, yaitu mempercepat penurunan level PPKM di Kabupaten Malang masuk level 1, minimal Level 2 dalam kurun waktu 1 bulan,” imbuhnya.

Sehingga Pemerintah Kabupaten Malang dapat terbantu dalam memberikan penyadaran kepada masyarakat dan disisi lain dapat fokus dalam upaya pemulihan ekonomi untuk kesejahteraan masyarakat.

Sementara itu, Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang, Abdul Qodir mengapresiasi langkah Bupati Malang yang berencana menggandeng aktivis mahasiswa dan relawan dalam penanggulangan Covid-19.

Menurutnya, pandemi Covid-19 telah menyebabkan berbagai persoalan baru yang tidak terprediksi oleh pemerintah. Oleh karena itu, tingkat kesadaran masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan harus didorong, sehingga angka penyebaran wabah Covid-19 dapat terkontrol.

“Semangat gotong royong menjadi kunci dalam mengatasi Pandemi. Kesadaran kolektif tentang protokol kesehatan perlu disebar secara masif,” ungkap Abdul Qodir.

Melalui dua langkah sederhana, sosialisasi pentingnya penerapan prokes dan menggalakan vaksinasi kepada masyarakat, dia meyakini hal tersebut akan membantu langkah pemerintah menekan angka persebaran kasus Covid-19. (ace/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...