BONDOWOSO – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, Sonny T Danaparamita, bekerja sama dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) Republik Indonesia, menggelar Pemasyarakatan Inkubasi bagi Calon Wirausaha Digital di Kabupaten Bondowoso, di Ballroom Hotel Ijen View Bondowoso, Selasa (6/9/2022).
Dalam sambutannya, Sonny mengungkapkan, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di era revolusi 4.0, berdampak pada pergerakan ekonomi yang semakin dinamis. Ruang-ruang transaksi ekonomi tidak hanya tumbuh di ranah konvensional, tetapi juga bertransformasi ke dunia digital.
Sebab itu, masyarakat khususnya yang menekuni dunia usaha harus mampu beradaptasi dan bisa memanfaatkan kemajuan teknologi digital untuk menunjang agar usahanya bisa lebih maksimal.
“Kita harus mulai sadar bahwa kemajuan teknologi di era 4.0 hari ini telah membawa dampak luar biasa pada sektor ekonomi, khususnya bagi masyarakat yang sedang meliliki usaha, di mana ruang-ruang ekonomi yang dulu hanya ditemui pada ranah konvensional, sekarang sudah bisa dalam genggaman tangan. Maka dari itu, kegiatan ini adalah upaya untuk mendorong pertumbuhan wirausaha untuk memperkuat ekonomi nasional,” ungkap Sonny.

Lebih lanjut, Sonny menjelaskan, kegiatan Pemasyarakatan Inkubasi bagi Calon Wirausaha Digital diharapkan dapat membantu wirausahawan dalam menerjemahkan ide-ide mereka menjadi bisnis yang bisa diterapkan dan berkelanjutan dengan konsep digitalisasi marketing, serta dapat memandu wirausahawan dari awal hingga mampu mencapai bisnis yang tumbuh dan berkembang.
“Jadi, harapannya kegiatan ini mampu untuk meningkatkan kualitas ide wirausaha, mendorong pencapaian skala usaha ekonomi. Dengan maksud memberikan dampak pada pengurangan tingkat pengangguran terbuka, pengurangan kemiskinan, dan mendorong pertumbuhan ekonomi,” jelas Sonny.
Sementara itu, Kepala Bidang Perindustrian Diskoperindag Bondowoso, Agung Nur Hidayat, S.E., yang bertindak sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut, menyampaikan, kegiatan Pemasyarakatan Inkubasi bagi Calon Wirausaha Digital ini merupakan suatu program yang sangat baik sebagai penopang utama dalam proses penciptaan ekosistem wirausaha berbasis digital di era 4.0.

“Pelaksanaan fasilitas Pemasyarakatan Inkubasi Bagi Calon Wirausaha Digital ini adalah sesuatu yang memang dibutuhkan para pelaku usaha hari ini untuk mengembangkan produknya, bersaing di ranah global,” ujarnya.
“Alhamdulillah, dengan dukungan dari Bapak Sonny, kegiatan ini bisa terlaksana untuk mengedukasi serta mendorong pertumbuhan wirausaha lokal Bondowoso untuk berkontribusi dan memperkuat ekonomi nasional,” tambah Agung.
Kepala Bidang Pembinaan Industri Muda Diskoperindag Bondowoso, Iffah Febriyani, menuturkan, bahwa untuk meningkatkan pemahaman para pelaku usaha tentang digital marketing, tidak bisa hanya berhenti pada tatanan ruang-ruang dialogis seperti ini. Akan tetapi juga harus ada tindak lanjut dan pengaplikasian langsung pada bidang usaha peserta yang hadir.
“Kegiatan ini adalah langkah awal agar para pelaku usaha di Bondowoso bisa mulai merambah pada sektor digitalisasi marketing produk. Tetapi tidak hanya cukup dipahami saja. Para pelaku usaha yang hadir di sini harus mulai berani mengaplikasikannya pada produk usahanya, minimal berani memasarkan produknya di akun sosial medianya masing-masing,” terangnya.
Selain Kepala beserta jajaran Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Bondowoso, acara tersebut juga dihadiri 100 peserta pelaku UMKM dan industri rumahan yang berasal dari seluruh kecamatan di Kabupaten Bondowoso. (ryo/set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS