Minggu
20 April 2025 | 12 : 48

Dukung Kebijakan Pelajar Libur Penuh Selama Ramadan, Ini Catatan Indriani

pdip-jatim-241011-indriani

SURABAYA – Anggota Komisi E DPRD Jawa Timur, Indri Yulia Mariska mendukung keputusan pemerintah yang meliburkan siswa sekolah sebulan penuh selama Ramadan.

Namun, legislator PDI Perjuangan ini menegaskan pentingnya komunikasi dan peran aktif pihak sekolah, guru, dan orang tua agar selama libur tersebut dapat dimanfaatkan secara positif.

“Saya rasa tidak ada masalah bila nantinya selama Ramadan sekolah akan libur penuh sebulan. Hanya saja, saya berharap pihak sekolah, guru, dan orang tua tetap menjalin komunikasi agar anak didik dapat mengisi masa libur Ramadan dengan kegiatan yang positif, menyenangkan, dan tentunya lebih khusyuk dalam beribadah,” ungkap Indriani, Kamis (15/1/2025).

Dia melihat bahwa bulan Ramadan merupakan momen penting yang dapat digunakan untuk memperkuat pendidikan agama dan membangun karakter spiritual siswa.

Dengan libur penuh, ujarnya, anak-anak memiliki lebih banyak waktu untuk fokus pada ibadah serta kegiatan-kegiatan yang relevan dengan nilai-nilai keagamaan.

Indriani menyebutkan, liburan tersebut perlu dimanfaatkan untuk hal-hal yang mendukung perkembangan karakter dan spiritualitas anak.

“Libur sebulan saat Ramadan ini sangat diperlukan karena dapat memperdalam pemahaman agama bagi anak didik. Ramadan adalah bulan yang penuh berkah, dan kesempatan ini seharusnya digunakan sebaik-baiknya untuk mendidik anak menjadi pribadi yang lebih religius,” terangnya.

Namun, Indriani juga mengingatkan bahwa libur panjang bisa menjadi tantangan jika tidak dikelola dengan baik. Orang tua, sebutnya, memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan anak-anak tidak menghabiskan waktu dengan hal-hal yang kurang bermanfaat.

Dalam pandangannya, kolaborasi antara sekolah dan keluarga sangat penting agar masa libur ini tetap produktif.

“Saya berharap ada panduan dari sekolah tentang aktivitas yang bisa dilakukan siswa selama Ramadan. Misalnya, mengikuti pesantren kilat, lomba hafalan Al-Quran, atau kegiatan sosial yang relevan dengan semangat Ramadan. Ini juga menjadi tanggung jawab orangtua untuk memastikan anak-anaknya tetap terarah dan produktif,” pungkas Indriani. (yols/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Puan Lantang Serukan Aksi Kekerasan terhadap Masyarakat di Gaza Segera Diakhiri

ISTANBUL – Ketua DPR RI Puan Maharani menghadiri pertemuan kelompok parlemen negara-negara yang mendukung ...
SEMENTARA ITU...

Sumrambah Dorong DPRD Jatim dan Undar Terlibat dalam Pengembangan Kampung Adat Segunung

JOMBANG – Pembangunan Kampung Adat Segunung di Desa Segunung, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, terus ...
EKSEKUTIF

Penuhi Kebutuhan Telur dan Sayur, Surabaya Gandeng Kota Blitar

SURABAYA – Pemkot Surabaya terus berupaya menekan inflasi. Salah satu langkah konkret yang tengah dilakukan adalah ...
KRONIK

Bupati Sugiri Tinjau Jembatan Ambrol, Juli atau Agustus Bisa Dibangun

PONOROGO – Ambrolnya Jembatan Mingging di Desa Grogol, Kecamatan Sawoo, Ponorogo, pada 28 Maret lalu, mendapatkan ...
KABAR CABANG

DPC Tulungagung Terima Kunjungan Mahasiswa UIN Sayyid Ali Rahmatullah

TULUNGAGUNG – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung menerima kunjungan Mahasiswa ...
KRONIK

Konsisten, Banyuwangi 13 Tahun Berturut-turut Raih WTP

BANYUWANGI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi kembali menunjukkan kinerja positif pengelolaan keuangan ...