SURABAYA – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jawa Timur mendaftarkan 120 bakal calon anggota legislatif tingkat provinsi ke Kantor KPU Jatim, Jl Tenggilis Mejoyo, Kamis (11/5/2023).
Proses pendaftaran diiringi pawai budaya dan aneka kesenian. Arak-arakan yang berjumlah ratusan orang tersebut berangkat dari kantor DPD PDI Perjuangan Jatim, Jl Kendangsari Industei No 57, jalan kaki menuju kantor KPU Jatim.
Diawali rombongan paskibraka, jaranan dan kelompok bantengan, komunitas budaya, ratusan caleg, dan rombongan reog Ponorogo.
Juga sejumlah kelompok budayawan berbusana mewakili 5 kawasan yakni wilayah Arek, Mataraman, Madura, Pendalungan, Suku Osing dan Tengger.

Pelaksana Harian (Plh) Ketua DPD Jatim, Ir Budi Sulistyono menjelaskan, keterlibatan berbagai kelompok masyarakat menjadi penyemangat partainya.
“Yang mengantar dari berbagai kelompok, komunitas seni, budaya, masyarakat milenial, teman relawan. Mereka ingin mengantar kita walaupun ini sudah kita batasi,” tuturnya.
Budi Sulistyono menambahkan, pawai budaya mencerminkan bagaimana PDI Perjuangan sebagai rumah besar bagi kalangan nasionalis, religius, dengan keragaman budayanya.
“Keragamagn bangsa kita ini ada di PDI perjuangan, itu yang jadi pesan utama pawai ini,” kata Kanang, sapaan karib Budi Sulistyono.

Adapun, pada periode ini pihaknya mendaftarkan total 120 bakal calon legislatif (bacaleg) di seluruh Dapil Jatim. Jumlah tersebut, Kata Kanang sapaan akrabnya sudah proporsional dengan memenuhi kuota perempuan yakni sekira 30 persen.
“Ini bukan hanya untuk PDI Perjuangan tapi juga ke masyarakat Jatim. Kita ada kebersamaan dengan seluruh elemen di Jatim ini, hari ini kita sengaja mendaftarkan para caleg kita ke KPU ini adalah tonggak kita untuk kemenangan di Jatim,” ujarnya.
Kanang menjelaskan, menyongsong Pemilu 2024 pihaknya menyiapkan kader-kader berkualitas yang siap bertandang dan memimpin Jawa Timur kedepan.
“Target kita 37 persen sehingga jadi kerja keras kita bersama untuk meyakinkan masyarakat bahwa PDI Perjuangan layak jadi wakil masyarakat Jatim,” jelasnya. (nia/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS