GRESIK – DPC PDI Perjuangan kabupaten Gresik menggelar Rakercabsus Pemenangan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Bupati dan Wakil Bupati Gresik 2024 di Wahana Ekspresi Poespnegoro Negoro (WEP) Jl Jaksa Agung Suprapto, Minggu (22/09/2024).
Kegiatan tersebut dihadiri Calon Gubernur Jawa Timur Tri Rismaharini, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Sri Untrari, Wakil Bendahara DPD Susi Cecilia, Calon Bupati dan Wakil Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani – Asluchul Alif serta pengurus DPC, PAC hingga Ranting.
Ketua DPC Gresik Mujid Riduan mengatakan, Rakercab digelar untuk penguatan dan sosialisasi pemenangan Pilgub dan Pilbup. Di Gresik sendiri meski hanya calon tunggal, seluruh kader harus turun ke masyarakat.
“Kami berharap kepada seluruh kader PDI Perjuangan untuk terus mengawal hingga kemenangan. Target kami 85 persen,” kata Mujid Riduan saat menyampaikan sambutan.
Mujid Riduan mengatakan, setelah kegiatan ini dilakukan, seluruh kader PDI Perjuangan turun ke bawah melakukan sosialisasi Pasangan Calon (Paslon) yang diusung PDI Perjuangan.
“Bukan hanya sosialisasi Gus Yani – Mas Alif, tetapi juga mensosialisasikan Bu Risma – Gus Hanz. Kami akan sampaikan ke masyarakat bagaimana sepak terjang Bu Risma saat menjawab Walikota Surabaya,” imbuhnya.
Pihaknya optimis, dengan perolehan kursi di DPRD Gresik dari yang awalnya 6 kursi menjadi 9 kursi akan menambah pasukan yang turun ke bawah untuk memenangkan Paslon yang diusung PDI Perjuangan.
“Pada Rakercabsus ini kita harus lebih solid dan kompak lagi untuk memenangkan paslon Yani – Alif dan Risma – Gus Hanz,” kata Mujid Riduan.
Mujid menyampaikan, kinerja Fandi Akhmad Yani sebagai Bupati Gresik sangat baik. Salah satunya capaian di bidang kesehatan, begitu juga di bidang perbaikan infrastruktur.
“Tidak heran jika hasil survei kepuasan hasil kinerja bupati Gresik Gus Yani mencapai 72,3 persen,” imbuh Mujid Riduan saat sambutan.
Pihaknya berharap, pada pemerintah selanjutnya Yani – Alif mampu menuntaskan program yang belum terselesaikan. Seperti memprioritaskan pendidikan dan ketenagakerjaan di kabupaten Gresik.
“Kami yakin, pada masa kepemimpinan Yani – Alif Gresik akan semakin lebih baik lagi,” pungkas politisi asal kecamatan Menganti tersebut.
Sementara itu, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Sri Untari Bisowarno menambahkan, sosialisasi ke masyarakat harus terus dilakukan. Sebab, target kemenangan PDI Perjuangan sangat besar.
“Apalagi di Gresik target kemenangannya Yani – Alif mencapai 86 persen. Maka, seluruh kader harus maksimal turun ke masyarakat. Selain itu, seluruh kader wajib kampanye Risma – Gus Hans,” tegasnya.
Sri Untari menyebut, gelaran Pilkada di Gresik hanya calon tunggal. Nantinya, akan melawan bumbung kosong. Oleh karena itu, paslon harus bergerak turun ke masyarakat. Mobilitasnya harus tepat dan terarah. Begitu juga dengan pembagian tugas di lapangan, supaya tidak terjadi tumpang tindih.
“Ancamannya yang perlu kita antisipasi adalah, turunnya partisipasi masyarakat menggunakan hak pilihnya, dan adanya perlawanan karena tidak puas dengan calon tunggal,” pungkasnya. (mus/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS