SITUBONDO – Upaya Bupati Situbondo, Karna Suswandi, untuk meningkatkan partisipasi masyarakat terhadap program vaksinasi Covid-19, kian gencar dilakukan. Untuk memastikan proses vaksinasi berjalan dengan baik, orang nomor satu di Kota Santri ini, pun turun langsung ke sejumlah kecamatan untuk memonitoring proses pemberian vaksin untuk masyarakat.
Menurut Bung Karna, sapaan akrabnya, kehadiran pemerintah daerah secara langsung dalam mendorong upaya percepatan vaksinasi di masyarakat sangatlah penting. Sebab, dengan begitu pihaknya akan lebih memahami situasi serta kendala yang dihadapi dalam pemberian vaksin untuk masyarakat.
“Sejauh ini capaian vaksinasi di Situbondo masih cukup rendah. Untuk itu, kita dorong supaya animo masyarakat bisa meningkat. Kami rasa perlu, pemkab untuk hadir langsung dalam proses vaksinasi ini, agar kami bisa tahu situasi dan kendala di bawah,” kata Bung Karna saat meninjau vaksinasi di Kecamatan Panarukan, Jum’at (1/10/2021).
Dalam kunjungannya di setiap kecamatan, bupati dari PDI Perjuangan ini selalu berpesan, agar pihak kecamatan dan petugas vaksinasi di Kota Santri terus meningkatkan kualitas pelayanan, agar semakin banyak warga yang tertarik untuk divaksin.
Di samping itu, Bung Karna juga meminta pihak kecamatan agar lebih massif lagi dalam memberikan edukasi untuk masyarakat agar tidak termakan berita hoax, yang menyebabkan masyarakat merasa takut untuk divaksin.
“Pemberian vaksin ini sangat penting. Untuk masyarakat, agar pandemi bisa segera teratasi. Untuk itu, pihak kecamatan dan petugasnya, tolong pelayanannya ditingkatkan. Yang paling penting, ingatkan masyarakat agar jangan percaya isu hoax, yang mengatakan vaksin itu mematikan. Karena itu tidak benar,” ungkapnya.
Bung Karna juga menjelaskan, jika masyarakat tidak mengikuti program vaksin, maka potensi kematian akibat virus Covid-19 akan semakin tinggi. Belum lagi saat ini juga muncul varian baru dari virus Covid-19. Jika vaksinasi ini berjalan lamban, maka mata rantai penyebaran virus Covid-19 tidak akan pernah berakhir. “Kalau masyarakat enggan d vaksin, potensi kematian akibat virus Covid ini akan tinggi. Belum lagi saat ini virus baru dari varian Covid-19 telah muncul, yang katanya lebih mematikan. Untuk itu, ayo kita proteksi diri dengan vaksin,” pungkasnya. (ryo/set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS