LUMAJANG – Bupati Lumajang Indah Amperawati (Bunda Indah) bersama Wakil Bupati Yudha Adji Kusuma (Mas Yudha) menghadiri Gala Premier film Dendam Mustika Badar Besi Semeru, yang diselenggarakan di Auditorium Perpustakaan Daerah Lumajang pada Jumat malam (9/5/2025). Film ini mengangkat kisah asal-usul Badar Besi Semeru, salah satu legenda lokal yang sarat makna historis dan budaya.
Dalam sambutannya, Bunda Indah menyampaikan apresiasi atas karya kreatif anak-anak muda Lumajang dan menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Lumajang untuk mendukung pengembangan sektor ekonomi kreatif di daerah.
“Film, seni tari, dan musik adalah media yang sangat efektif untuk mengenalkan potensi Lumajang. Kami akan terus mendukung kegiatan-kegiatan kreatif masyarakat yang mampu mengangkat kekayaan budaya lokal ke panggung nasional,” ujar Bunda Indah.
Lebih lanjut, Bupati menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam membangun citra positif Lumajang melalui karya seni. Ia berharap film ini menjadi awal dari gerakan kreatif yang lebih besar.

Sementara itu, Wakil Bupati Yudha Adji Kusuma juga mengapresiasi film tersebut sebagai salah satu bentuk inovasi dalam promosi pariwisata dan identitas budaya Lumajang.
“Ini adalah simbol kebersamaan dan semangat untuk terus memajukan Lumajang. Kami optimis bahwa ke depan, akan lahir lebih banyak karya yang membanggakan dari sineas muda daerah ini. Insya Allah, kami akan terus memberikan dukungan,” ujarnya.
Sutradara film, Harianto, menjelaskan bahwa Dendam Mustika Badar Besi Semeru dibuat sebagai bagian dari upaya mempromosikan destinasi wisata Lumajang melalui media visual yang menarik dan menginspirasi.
“Lewat film ini, kami ingin menunjukkan bahwa Lumajang memiliki banyak cerita dan potensi wisata yang layak diketahui publik luas. Ini bukan hanya karya seni, tapi juga bentuk promosi daerah,” tuturnya.
Film ini diharapkan menjadi langkah awal bagi industri perfilman lokal untuk terus tumbuh dan berkembang, sekaligus menjadi inspirasi bagi generasi muda Lumajang agar tidak ragu berkarya dan melestarikan budaya leluhur. (ndy/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS