PONOROGO – Di tengah pandemi Covid-19 yang berdampak besar pada sektor ekonomi, program memajukan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) terus digencarkan oleh Wakil Bupati Ponorogo Lisdyarita. Usai mendampingi Gubernur Khofifah Indar Parawansa melakukan kunjungan kerja, Lisdyarita menyempatkan memberikan oleh-oleh berupa tas anyaman berwarna emas produksi UMKM Ponorogo, pada Senin (8/11/2021).
Dirasa cukup cantik dan indah bila dikenakan gubernur, Lisdyarita percaya bahwa hasil dari masyarakat Ponorogo itu layak jual, selain untuk memajukan UMKM juga.
“Sengaja tas berwarna emas ini saya hadiahkan untuk bu gubernur ya, tetap semangat Bu Khofifah dalam bekerja. Tas ini sengaja kami berikan karena program kami adalah memajukan UMKM utamanya saat ini adalah hasil kerajinan tas anyaman yang sudah ada di hampir tiap desa,” ucap Lisdyarita setelah mendampingi Khofifah memberikan bantuan sambungan listrik di Desa Sidoharjo, Kecamatan Jambon.
Sembari beramah-tamah, ia juga memperkenalkan bakpia kering buatan khas dari warga Desa Sidoharjo yang juga diborong 50 pack oleh Gubernur Khofifah.
Lebih lanjut, wakil bupati yang akrab disapa Bunda Rita itu juga mengatakan ada banyak hasil kerajinan warga Ponorogo selain tas anyaman. Tujuannya pun dikatakannya untuk memperkenalkan dan memasarkan hasil kerajinan warga.
“Selain tas anyam sebenarnya masih banyak lagi hasil kerajinan warga Ponorogo ya. Sengaja kami sisipkan produk binaan UMKM di tiap tempat yang menjadi sasaran acara daerah. Selain memperkenalkan dan memasarkan, juga memberdayakan apa yang sudah diinovasikan para warga,” paparnya.
Mendapatkan hadiah produk UMKM dari Wakil Bupati Ponorogo, Khofifah merasa bahagia. Ia berharap UMKM terus bergeliat dan berdaya dalam memulihkan ekonomi.
“Teruslah berkarya sebagai wujud pengabdian kita, tetap semangat untuk maju dan berikan yang terbaik,” ujarnya. (jrs/set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS