BANYUWANGI – Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahja Purnama atau yang akrab disapa Ahok mengunjungi Banyuwangi. Ahok bertemu dan berdiskusi dengan Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, di Pendopo Sabha Swagata Blambangan.

“Banyuwangi adalah etalase pembangunan daerah. Banyuwangi telah menunjukkan bagaimana daerah bisa maju meski jauh dari ibu kota. Itu semua karena inovasi,” ujar Ahok, Senin (11/10/2021).

Menurutnya, banyak hal yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi untuk mengembangkan daerahnya. Seperti di bidang pertanian, pariwisata, UMKM, aksesabilitas yang semakin mudah melalui udara, dan beragam inovasi pelayanan publik.

“Kalau pariwisata dan festival kita semua sudah banyak yang tahu bagaimana kiprah Banyuwangi yang sudah sangat baik,” jelas Ahok.

Ia juga mencermati soal program pengembangan UMKM. Persaingan pasar, tambah Ahok, yang sangat bebas dan ketat, terutama di digital marketplace, membuat UMKM harus bisa bersaing.

“Banyuwangi jeli dengan membantu ongkir (ongkos kirim) gratis bagi pelaku UMKM. Kebijakan Pemkab Banyuwangi seperti ini yang sangat dibutuhkan UMKM,” terang Ahok.

Karena itu, mantan Gubernur DKI Jakarta itu meminta Pertamina untuk fokus mendampingi UMKM. “Pertamina sebagai BUMN akan terus memberdayakan UMKM di Banyuwangi,” ujarnya.

“Banyuwangi telah membuktikan bekerja dengan hati. Saya yakin Bupati Ipuk akan bisa terus berprestasi membawa Banyuwangi semakin baik,” tambah Ahok.

Sementara itu, Bupati Ipuk berterima kasih atas kunjungan Ahok ke daerah berjuluk The Sunrise of Java tersebut.

“Kedatangan Pak Ahok tentu kami manfaatkan untuk berdiskusi, atau lebih tepatnya saya ngangsu kawruh ke beliau soal berbagai inovasi pelayanan publik. Beliau memberikan beberapa insight dan ke depan insya Allah itu akan sangat berguna untuk kami terapkan di Banyuwangi,” ujar Ipuk.

Bupati dari PDI Perjuangan itu menjelaskan sejumlah inovasi yang dijalankan di Banyuwangi. Baik di bidang pertanian dengan terus mendorong sisi organik, pariwisata dengan skema baru di masa pandemi, pemberdayaan ekonomi dan UMKM, hingga pelayanan publik berbasis Smart Kampung. (set)