MALANG – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Andreas Eddy Susetyo memberikan parcel Lebaran kepada masyarakat yang kali ini mengikuti anjuran pemerintah untuk tidak melakukan mudik.
Seperti yang diketahui, larangan mudik yang dikeluarkan oleh pemerintah bertujuan untuk menekan angka persebaran kasus Covid-19 yang saat ini masih mewabah secara global tersebut.
Oleh karenanya menurut Andreas penting untuk terus dilakukan sosialisasi dan pendekatan secara persuasif kepada masyarakat, untuk dapat menekan arus mobilitas masyarakat menjelang hari raya.
“Kita harus belajar dari kasus yang terjadi di India yang sekarang mengalami pandemi gelombang kedua yang jauh lebih mengerikan dibanding gelombang pertama. Pemerintah kewalahan menangani pasien maupun warga meninggal akibat Covid-19 yang konon katanya varian baru yang lebih ganas,” ungkap Andreas dalam keterangan tertulisnya, Senin (10/5/2021).
Melonjaknya kasus Covid-19 di India, menurutnya, harus menjadi pembelajaran bagi seluruh elemen di tanah air, bahwa kasus pandemi ini tidak dapat disepelekan.
Meledaknya kasus penderita ‘covid nineteen’ di India yang berawal dari perayaan upacara keagamaan di mana masyarakat mulai abai terhadap protokol kesehatan.
Hal ini kemudian berdampak sangat besar, kasus persebaran Covid-19 di India tidak terkendali dan saat ini ruang ruang perawatan di rumah sakit kapasitasnya tidak mencukupi untuk menampung pasien Covid-19.
“Jumlah pasien melonjak, korban meninggal pun melonjak sehingga petugas kesehatan dan rumah sakit kolaps karena tidak mampu menyediakan sarana dan prasarana yang memadai,” terangnya.
Oleh karena itu, anggota DPR RI yang berasal dari Dapil Malang Raya tersebut mengingatkan, betapa besarnya peran masyarakat dibutuhkan untuk bisa membantu pemerintah mengendalikan kondisi pandemi seperti saat ini.
Berbagai upaya penanganan yang telah dilakukan oleh pemerintah, lanjut dia, membuahkan hasil yang signifikan apabila ada partisipasi ataupun kesadaran dari masyarakat untuk terus menjaga protokol kesehatan.
“Namun upaya pemerintah ini tidak akan membuahkan hasil seperti diharapkan tanpa ada dukungan dari masyarakat dengan cara mematuhi prokes,” kata Andreas.
Kegiatan Aksi Gotong Royong Lawan Covid-19 yang didukung Bank Indonesia tersebut, jelas Andreas, memberikan bantuan paket sembako bagi masyarakat agar bisa merayakan Hari Raya Idul Fitri.
“Bantuan ini semoga bisa sedikit membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak Covid-19, sekaligus sebagai bingkisan Lebaran bagi umat Muslim yang merayakan Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijrah,” terang anggota Komisi XI DPR RI tersebut.
Secara khusus Andreas menyampaikan ucapan selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1442 untuk umat Muslim khususnya yang berada di wilayah Malang Raya. “Mohon maaf lahir dan batin,” ucap Andreas. (ace/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS