Kamis
23 Oktober 2025 | 8 : 58

Ahmad Basarah Sumbang 4 Ekor Sapi dan 5 Kambing Kurban di Malang Raya

pdip jatim 250606 sapi baskara

MALANG – Semangat kepedulian untuk berbagi dengan sesama ditunjukkan anggota DPR RI yang juga Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah di momen Idul Adha 2025 ini. Secara khusus, Basarah menyumbang hewan kurban berupa 4 ekor sapi dan 5 ekor kambing ke sejumlah lembaga di Malang Raya.

Adapun rincian penyaluran hewan kurban Basarah disalurkan melalui DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang satu ekor sapi jenis simental, satu ekor jenis limosin di DPC PDI Perjuangan Kota Malang, satu ekor jenis pegon di DPC PDI Perjuangan Kota Batu, dan satu ekor sapi jenis brangus di PCNU Kabupaten Malang.

Diketahui, bobot sapi kurban milik Basarah rata-rata berkisar antara 800 hingga 900 kilogram atau hampir setara 1 ton.

Bagi Basarah, momentum Idul Adha harus dijadikan sebagai bagian refleksi kehidupan. Menurutnya, Idul Adha bukan sekedar perayaan hari raya, tetapi juga mengandung nilai-nilai spiritualitas.

Anggota Komisi XIII DPR RI ini menerangkan jika kurban adalah satu metode untuk mendapatkan kedekatan, adjective-nya dari taqarrub, sehingga kurban adalah metodologi sosial dalam memperoleh sesuatu yang semula belum dekat untuk menjadi lebih dekat.

“Idul Adha adalah hari ketika umat Islam sedunia mengingat-ingat kembali spiritualitas Nabi Ibrahim AS yang rela mengurbankan anaknya sendiri karena ketaatan pada Dzat Adi Kodrati,” kata Basarah, Jumat (6/6/2025).

Menurutnya, kurban bukan hanya soal agama, tetapi juga bisa dimaknai dengan meneladani pengurbanan para pendiri bangsa terdahulu dalam memerdekakan Indonesia.

“Kualitas pengurbanan seperti ini yang ditunjukkan para pendiri bangsa kita saat mereka merelakan jiwa, harta, juga keluarga, demi kemerdekaan Indonesia,” tegasnya.

Lebih lanjut, politisi yang juga menjabat Ketua Fraksi PDIP MPR RI ini menegaskan, bangsa yang mulia adalah bangsa yang tidak melupakan sejarah dan perjuangan para pendahulunya. Ini mengingat, perjuangan para pendiri bangsa memerdekakan Indonesia bisa dirasakan oleh generasi yang hidup hingga sekarang.

“Bangsa yang mulia adalah bangsa yang meneladani kearifan pada pendahulu mereka, bukan mereka yang mengkhianati cita-cita leluhur mereka,” pungkasnya. (ull/pr)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Candra: Penurunan Harga Pupuk Bersubsidi Melegakan Petani

JEMBER – Ketua Komisi B DPRD Jember Candra Ary Fianto mengatakan, kebijakan pemerintah pusat menurunkan harga pupuk ...
SEMENTARA ITU...

GOW Gelar Gebyar Wirausaha Perempuan, Eri Cahyadi Berharap UMKM Naik Kelas

SURABAYA – Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Surabaya kembali menggelar Gebyar Wirausaha Perempuan 2025 yang ...
KABAR CABANG

Banteng Kota Malang Teguhkan Semangat Kebangsaan di Hari Santri Nasional 2025

MALANG – PDI Perjuangan Kota Malang menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan ...
KRONIK

Gemakan Yalal Wathon, PDI Perjuangan Rayakan Hari Santri dengan Paduan Suara Lintas Iman

JAKARTA – Ada yang berbeda dalam peringatan Hari Santri Nasional 2025 yang digelar DPP PDI Perjuangan di Sekolah ...
KABAR CABANG

Ajak Warga Surabaya Waspadai Cuaca Ekstrem, Buleks: Tolong Awasi Aktivitas Anak-anak

SURABAYA – Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) PDI Perjuangan Kota Surabaya, Budi Leksono (Buleks), ...
KABAR CABANG

Gus Ipin: Santri dan Ulama Punya Peran Strategis dalam Perjuangan Kemerdekaan

Gus Ipin mengajak para santri tetap teguh memegang prinsip dasar ilmu dan adab, terutama di tengah gempuran narasi ...