Minggu
04 Mei 2025 | 9 : 38

Acungi Jempol Bupati Malang, Fraksi PDI Perjuangan Dukung Realisasi Proyek Strategis Pemkab

pdip-jatim-250308-zulham

MALANG – Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Malang mendukung penuh rencana Bupati HM Sanusi mengusulkan skema pembiayaan pemerintah pusat untuk 5 proyek strategis. Hal ini dinilai menjadi langkah solutif dalam rangka pemerataan pembangunan wilayah.

Hal ini diungkapkan Wakil Ketua Fraksi PDI Perjuangan Zulham Akhmad Mubarrok. Menurut Zulham, langkah Pemkab mencari sumber pembiayaan alternatif seperti kemitraan publik atau swasta maupun pemerintahan pusat merupakan terobosan yang pas.

Dia membeberkan 5 proyek strategis yang ditargetkan di bawah kepemimpinan Bupati Sanusi dan Wakil Bupati Lathifah Sohib ini. Antara lain, Alun-alun Kepanjen, Jalan Tol Malang-Kepanjen, revitalisasi Pasar Lawang, skytrain wisata dan Masjid Besar Kepanjen.

“Untuk merealisasikannya akan ada skema KPBU yang telah diajukan ke pemerintah pusat dan kita berharap bisa segera mendapat persetujuan,” ungkap Zulham yang juga anggota Badan Anggaran DPRD.

Zulham mencontohkan Alun-alun Kepanjen, diperlukan sebagai ruang publik terpadu dengan fungsi rekreatif, edukatif dan komersial, terhubung langsung dengan stasiun kereta api dan pusat pemerintahan daerah. Untuk keperluan itu saja, kata Zulham, diperlukan estimasi anggaran Rp 764 miliar.

“Ini juga pakai KPBU idealnya karena APBD kita memang belum mampu,” ujarnya.

Meski begitu, Ketua KNPI Kabupaten Malang tersebut menekankan proyek yang lebih mendesak yang harus segera direalisasikan adalah melanjutkan pembangunan Jalan Tol Malang–Kepanjen.

Hal itu, kata dia, untuk mempercepat konektivitas wilayah selatan kabupaten menuju Kota Malang dan megapolitan Surabaya.

“Sekaligus mendukung efisiensi jaringan logistik regional seperti tercantum dalam Perpres Nomor 80 Tahun 2019,” imbuhnya.

Zulham merincikan untuk keperluan jalan tol diperlukan anggaran Rp5,7 triliun. Untuk pembangunan Pasar Lawang yang terbakar pada 2019 diperlukan anggaran Rp150 miliar, masjid Jamik Kepanjen sebesar Rp350 miliar dengan skema hibah dari Uni Emirat Arab (UAE). Lalu, untuk skytrain akan membutuhkan angggaran hingga Rp16 triliun.

“Soal ini, kami di dewan percaya penuh bahwa Abah Sanusi mampu membawa kabupaten menjadi prospektif dan terus berkembang,” pungkasnya. (ull/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

PEREMPUAN

Firsta Yufi Raih Putri Indonesia 2025, Bupati Ipuk: Inspirasi Anak Muda

BANYUWANGI – Firsta Yufi Amarta Putri, perwakilan dari Banyuwangi, berhasil meraih gelar Puteri Indonesia 2025 ...
SEMENTARA ITU...

Tukang Becak Naik Haji

INI bukan sinetron. Ini kisah kegigihan “wong cilik” di Lumajang menggapai mimpi. Bupati dan wakil bupati pun ...
KRONIK

Guru Banting Murid, Arjuna Harap Ada Evaluasi Tes Psikis untuk Para Pendidik

SURABAYA – Sekretaris Komisi D DPRD Surabaya, Arjuna Rizki Dwi Krisnayana, berharap ada evaluasi sertifikasi psikis ...
EKSEKUTIF

Munas Apeksi VII di Surabaya Bahas Sekolah Rakyat hingga Kopdes Merah Putih

SURABAYA – Musyawarah Nasional (Munas) VII Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) 2025 tidak lama lagi ...
LEGISLATIF

Acungi Jempol Bupati Malang, Fraksi PDI Perjuangan Dukung Realisasi Proyek Strategis Pemkab

MALANG – Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Malang mendukung penuh rencana Bupati HM Sanusi mengusulkan skema ...
LEGISLATIF

Nuki Dorong Pengusaha Penggilingan Padi Swasta di Jember Bermitra dengan Bulog

JEMBER – Anggota Komisi B DPRD Jember, Wahyu Prayudi Nugroho mendorong agar penggilingan swasta bermitra dengan ...