Selasa
26 November 2024 | 8 : 39

Ini, Faktor Penghambat Ekonomi Negara

pdip-jatim-joko-widodo-saat-bersama-megawati.jpg
pdip-jatim-joko-widodo-saat-bersama-megawati.jpg

Menurut Megawati, lambannya kerja aparatur birokrasi karena kekhawatiran dalam memutuskan kebijakan. Para birokrat cenderung takut menjadi target Komisi Pemberantasan Korupsi sehingga sulit mengambil suatu kebijakan.

“Karena takut salah, jadi enggak mau kerja. Takut dijadikan target KPK, terus diam. Kalau begitu, berarti dia enggak tahu mana yang benar dan mana yang tidak,” kata Megawati saat membuka sekolah partai calon kepala daerah di Depok, Jawa Barat, Selasa (21/7/2015).

Baca: Buka Sekolah Calon Kepala Daerah, Megawati Puji Risma

Yang kedua, adanya niat buruk birokrat untuk mengorupsi uang negara. Oleh karena itu, dia mengingatkan calon kepala daerah yang direkomendasikan PDI Perjuangan agar menyingkirkan jauh-jauh niat korupsi. Korupsi yang paling rawan dilakukan kepala daerah, sebut Mega, berkaitan dengan pengelolaan dana bantuan sosial (bansos).

Pernyataan ini diungkapkan Megawati untuk menjawab pertanyaan Presiden Joko Widodo. Dalam sebuah diskusi, Jokowi bertanya kepada Megawati soal faktor terjadinya pelambatan kinerja sehingga menghambat perekonomian.

Sampai saat ini, lanjut Megawati, lebih kurang 128 kepala daerah terjerat kasus korupsi di KPK. Sejak pemberlakuan otonomi daerah, tambah Mega, para kepala daerah seolah menjadi raja-raja kecil, dan mereka rawan terlibat korupsi berkaitan dengan perizinan.

Kepada calon kepala daerah, Mega minta mereka mundur dari PDI Perjuangan jika sejak awal berniat memenangkan pilkada untuk korupsi. Oleh karena itu, PDI Perjuangan menggelar sekolah calon kepala daerah yang antara lain bertujuan memberikan pendidikan agar peserta menjauhi pelanggaran hukum. (goek/*)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...