SUMENEP – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, meminta penyelenggaraan kejuaraan olahraga tidak sekadar turnamen. Akan tetapi, harus juga menjadi arena melahirkan atlet-atlet yang potensial untuk berprestasi, baik di tingkat lokal, regional, maupun nasional.
Permintaan tersebut disampaikan Bupati Fauzi saat membuka kejuaraan tenis lapangan Bupati Cup 2022 di lapangan tenis Sumekar Pajagalan, Jumat (7/10/2022)
“Semoga, turnamen ini melahirkan atlet tenis potensial. Kami ingin ada atlet tenis yang bisa mengharumkan Kabupaten Sumenep pada level nasional dan internasional. Jadi, penyelenggaraan turnamen harus berbanding lurus dengan prestasi,” ujar Bupati Fauzi.
Saat ini, tenis lapangan memang telah menjadi salah satu olahraga populer di masyarakat. Namun masih kalah dengan olahraga lain, seperti sepak bola maupun bola voli, sehingga pihak terkait mempunyai tantangan tersendiri.
“Pihak terkait harus yakin bahwa masyarakat Kabupaten Sumenep pasti ada yang mempunyai bakat tenis lapangan berprestasi di masa mendatang,” tutur Bupati Fuazi.
Karena itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Sumenep itu mengharapkan, pengurus KONI maupun Pelti Kabupaten Sumenep agar terus melakukan pembinaan secara berkelanjutan, khususnya pembinaan di usia dini.
“Manakala pembinaan tenis ini berkelanjutan dan berjalan baik, tentu saja melahirkan atlet berprestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional,” terangnya.
Sementara itu, peserta kejuaraan tenis lapangan Bupati Cup 2022 sebanyak 62 atlet, dengan rincian pemula 8 atlet, yunior 10 atlet, singel umum 16 atlet, ganda umum 16 pasang, dan ganda veteran 12 pasang.
“Saya berharap, para peserta untuk menjunjung sportivitas serta raihlah kemenangan dengan sportivitas tinggi, sehingga enak ditonton dan bisa menghibur seluruh pecinta tenis di Kabupaten Sumenep,” tandas Bupati Fauzi. (set)
 
                         
         
         
         
             
             
             
             
             
                     
                     
                    