Kamis
17 April 2025 | 3 : 05

Jokowi Kenang Taufiq Kiemas sebagai Bapak 4 Pilar

pdip-jatim-220608-at-taufiq-3

JAKARTA – Presiden Presiden Joko Widodo mengenang jasa-jasa dan kiprah almarhum Muhammad Taufiq Kiemas, saat meresmikan Masjid At-Taufiq di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (8/6/2022).

Menurut Jokowi, semasa hidupnya almarhum telah berperan besar dalam sejarah perpolitikan Indonesia. Taufiq Kiemas dikenal sebagai Bapak 4 Pilar yang mampu merangkul banyak perbedaan.

“Beliau adalah sosok nasionalis religius yang tumbuh dari keluarga yang taat beragama dan nasionalis. Ia juga dikenal sebagai pejuang kemanusiaan atas kepedulian yang tinggi pada dunia pendidikan dan menjadi Bapak 4 Pilar merangkul Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Islam,” beber Jokowi saat menyampaikan sambutan di acara peresmian Masjid At-Taufiq.

Karena itu, dia berharap Masjid At-Taufiq tidak hanya menjadi tempat peribadatan umat Islam, melainkan juga sebagai tempat memperkokoh peradaban Indonesia modern.

“Peradaban yang tidak memperdebatkan Islam dan Pancasila, justru malah memperkokoh antara 4 pilar, yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Islam,” tuturnya.

Dia pun mengaku diundang Presiden ke-5 RI sekaligus Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri ke acara peresmian Masjid At-Taufiq sejak beberapa bulan lalu. Jokowi kemudian diingatkan kembali oleh Ketua DPR Puan Maharani untuk hadir di acara tersebut dua bulan lalu.

“Sudah 3 bulan yang lalu saya janjian dengan Ibu Megawati Soekarnoputri untuk hadir di sini. Kemudian dua bulan lalu diingatkan lagi oleh Ibu Puan Maharani,” ungkapnya.

Puan kembali mengingatkan Jokowi untuk hadir di acara peresmian Masjid At-Taufiq pada akhir pekan lalu. Saat itu Jokowi dan Puan bertemu di Ancol.

Seperti diketahui, Masjid At-Taufiq merupakan bangunan yang didedikasikan untuk mengenang perjuangan almarhum Taufiq Kiemas, suami Megawati.

Bangunannya pun didesain sesuai kampung halaman almarhum dengan memberikan nuansa Sumatera Barat yang kental.

Desain yang menonjolkan tradisional Indonesia diharapkan dapat menjadi perwujudan dari Islam Nusantara dan dimanfaatkan sebagai tempat menggali pemikiran-pemikiran dari tokoh Islam untuk keberlangsungan Indonesia ke depan.

Masjid ini sebenarnya sudah siap diresmikan pada 2020 lalu. Namun karena pandemi, maka baru bisa diresmikan. (nia/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

EKSEKUTIF

Bupati Lukman Tinjau Normalisasi DAS Tanjung, Pastikan Aliran Sungai Lancar untuk Irigasi

BANGKALAN – Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, didampingi Wakil Bupati Bangkalan, Moh. Fauzan Ja’far, meninjau ...
EKSEKUTIF

Perbaikan Jalan Rusak Dilakukan Bertahap, Bupati Blitar: Strategi di Tengah Keterbatasan Anggaran

BLITAR – Protes warga Desa Candirejo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar soal kondisi jalan rusak di wilayah ...
SEMENTARA ITU...

Bupati Ipuk Koordinasi dengan BP2MI, Bantu Kepulangan Warganya Dikabarkan Meninggal di Kamboja

BANYUWANGI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi berkoordinasi dengan Badan Pelindungan Pekerja Migran ...
LEGISLATIF

Dewan Setujui Ranwal RPJMD Kota Mojokerto 2025-2029, Ery Purwanti: Harus Sesuai Kebutuhan Masyarakat

MOJOKERTO – DPRD Kota Mojokerto menyetujui Rancangan Awal (Ranwal) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah ...
UMKM

Sejumlah Koperasi dan Peternak di Magetan Gagal Serap Bantuan Gegara Administrasi

MAGETAN – Berbagai dokumen kelengkapan administrasi masih menjadi penghalang bagi kelompok-kelompok masyarakat ...
HEADLINE

Suara Megawati Bergetar Saat Kisahkan Ziarah Makam Imam Al-Bukhari

JAKARTA – Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri tak berkuasa menahan haru ketika membagikan pengalaman spiritual ...