BANYUWANGI – Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, optimistis dengan suksesnya penyelenggaraan Liga Selancar Dunia (World Surf League/WSL) di Pantai Plengkung (G-Land) Banyuwangi, Jawa Timur. Menurutnya, hal tersebut bisa menjadi momentum mendongkrak pemulihan wisata di Tanah Blambangan itu.
“Kepuasan para peselancar dunia ini menjadi motivasi bagi kami. Ini tentu akan menjadi momentum untuk pariwisata Banyuwangi kembali bangkit,” ujar Bupati Ipuk di Banyuwangi, Sabtu (28/5/2022).
Politisi PDI Perjuangan itu berharap, Pantai G-Land menjadi venue tetap pelaksanaan seri Liga Selancar Dunia pada tahun-tahun mendatang, sekaligus menjadi tujuan favorit para pecinta selancar dari seluruh dunia. Ia menegaskan, infrastruktur di kawasan Taman Nasional Alas Purwo sudah semakin baik.
“Sehingga, dengan suksesnya acara ini, tahun depan WSL kembali digelar di G-Land. Para pesertanya terus mempromosikan Banyuwangi di media sosialnya. Sehingga mengundang para peselancar seluruh dunia untuk datang ke sini,” jelas Bupati Ipuk.
World Surf League (WSL) merupakan ajang selancar paling bergengsi di dunia, yang digelar di Pantai Plengkung (G-Land) dibuka langsung Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali, pada Jumat (27/5) sore.
Berbagai atraksi budaya turut memeriahkan ajang internasional tersebut. Jaranan Buto hingga Tari Gandrung mewarnai. Penampilan seniman dari Sanggar tari Alang-Alang Kumitir, Tegaldlimo itu, membuat para peselancar terbaik dunia sangat senang.
Sementara itu, peselancar perempuan asal Amerika Serikat, Lakey Peterson, mengakui bahwa pembukaan Liga Selancar Dunia di Pantai Plengkung (G-Land) Banyuwangi sangat meriah.
“Ini pembukaan yang paling meriah dari berbagai pertandingan yang pernah saya ikuti di berbagai negara. Banyuwangi luar biasa. Kami disambut dengan budaya Indonesia,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan peselancar asal Brazil, Gabriel Medina. Ia menyampaikan rasa takjubnya akan pertujukan kesenian khas Banyuwangi.
“Sambutan pembukaannya sangat menyenangkan. Tarian dan pertunjukannya, semuanya sangat keren. Ini ajang selancar paling keren,” ujarnya.
Para peselancar terbaik dunia yang berkumpul di Banyuwangi juga merasakan tantangan sekaligus kekaguman terhadap pesona ombak G-Land Banyuwangi. Pantai ini dikenal memiliki ombak kiri terbaik dunia. Dengan ketinggian ombak 6-8 meter dan panjang 2 kilometer, pantai ini menjadi destinasi impian. (set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS