GRESIK – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik mengajak generasi muda memerangi narkoba. Pasalnya, peredaran barang haram tersebut di Kota Pudak masih cukup tinggi.
Tidak hanya menyasar masyarakat umum, tetapi hingga menyentuh para pelajar. Oleh sebab itu, kampanye pencegahan dan pemberantasan, penyalahgunaan perederan gelap narkoba (P4GN) digencarkan.
“Kalau mau sukses di masa mendatang hanya dua kata. Jauhi narkoba,” kata Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani kepada siswa SMA Muhammadiyah 1 Gresik, Selasa (29/3/2022).
Bupati yang diusung PDI Perjuangan pada Pilkada lalu juga menyerukan kepada seluruh siswa di sekolah itu untuk menyatakan ‘War On Drugs’ atau perang terhadap narkoba demi generasi muda yang gemilang.
Bupati milenial itu sangat mendukung kampanye yang terus diserukan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Gresik. Tujuannya mengajak seluruh masyarakat memerangi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.
“Dalam rangka menumbuhkan imunitas masyarakat untuk tidak melakukan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Serta mewujudkan Gresik secara khusus dan Indonesia secara umum Bersinar, Bersih Narkoba,” paparnya.
Sementara itu, Kepala BNNK Gresik AKBP Supriyanto berharap, generasi milenial terutama pelajar dapat menjadi agen pemberantasan narkoba, dengan cara berani mengatakan tidak ataupun melaporkan jika mengetahui adanya tindakan penyalahgunaan narkoba.
“Kami berharap generasi milenial juga ikut mengkampanyekan bahaya narkoba. Dimulai dari lingkungan sekolah, keluarga hingga masyarakat umum,” pungkasnya. (mus/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS